APPLICATION OF LEARNING STRATEGIES JOYFULL LEARNING ON 2 DIMENSIONAL FINE ARTS MATERIAL FOR CLASS X AT DHARMA WOMAN VOCATIONAL SCHOOL GRESIK
Seni rupa 2 dimensi diajarkan dalam mata pelajaran seni budaya. Saat mengajar kepada siswa kelas X Jurusan Rekayasa Perangkat Lunak, ditemukan bahwa siswa kurang aktif karena metode ceramah yang digunakan, serta minat siswa lebih tertuju pada aktivitas perangkat lunak. Metode joyfull learning dilakukan menggunakan power point dengan pemberian kuis berhadiah yang dapat membuat siswa lebih terampil mempelajari materi seni rupa 2 dimensi, dan menggunakan permainan fokus untuk melatih fokus siswa dalam pembagian kelompoknya serta meningkatkan kualitas pembelajaran seni rupa 2 dimensi.
Penelitian ini memiliki tujuan utama: (1) Mendeskripsikan persiapan penerapan strategi pembelajaran joyfull learning pada materi seni rupa 2 dimensi di SMK Dharma Wanita Gresik. (2) Menjelaskan dan mendeskripsikan proses pembelajaran joyfull learning pada materi seni rupa 2 dimensi di SMK Dharma Wanita Gresik. (3) Menjelaskan dan mendeskripsikan respon atau tanggapan siswa dan guru terhadap hasil karya pembelajaran siswa di SMK Dharma Wanita Gresik.
Penelitian ini bersifat kualitatif dan menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi terhadap guru seni budaya dan siswa. Data yang terhimpun dianalisis dengan metode reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, serta divalidasi melalui triangulasi sumber.
Penelitian ini menunjukkan bahwa siswa kelas X Rekayasa Perangkat Lunak berhasil memahami seni rupa 2 dimensi melalui metode joyfull learning dengan tema motif batik daerah. Mereka dapat menjelaskan definisi motif batik, mengelompokkan unsur dan prinsip seni rupa 2 dimensi, serta memahami proses berkarya seni rupa 2 dimensi. Setelah membuat sketsa, siswa memberikan pewarnaan sesuai dengan tema batik yang dipilih. Setiap kelompok kemudian mendeskripsikan filosofi motif batik yang mereka hasilkan, dan perwakilan kelompok menjelaskan deskripsi motif batik tersebut. Hasil dari keempat kelompok tersebut diantaranya kelompok 4 mendapat skor tertinggi dari beberapa kelompok yang memilik hasil skor rata-rata, yaitu 88 dan 76 sehingga menghasilkan rata-rata 82. Kelompok 2 dengan memiliki skor 82 dan 88 menghasilkan rata-rata 85 dengan predikat skor sangat baik. Sementara itu, kelompok 1, 3, dan 4 meraih skor minimal dengan hasil karya yang dinilai sebagai cukup baik. Sesuai dengan kriteria yaitu pemilihan tema dan gambar dengan hasil modifikasi objek atau pengembangan motif, serta menerapkan teknik dari unsur-unsur 2 dimensi dan pemilihan terhadap warna sesuai tema. serta prinsip 2 dimensi seperti komposisi, irama, keseimbangan dan keselarasan. Tanggapan guru seni budaya bahwa penelitian ini menghasilkan kontribusi siswa yang aktif, alternatif pembelajaran yang menyenangkan dan perkembangan pembelajaran yang meningkat, serta mendapatkan respon positif dari siswa karena pembelajaran menjadi lebih variatif dan menyenangkan.
Kata Kunci: Seni Rupa 2 Dimensi, Batik Daerah, Pembelajaran Joyfull Learning.
2 dimensional fine arts are taught in arts and culture subjects. When teaching to class Methodjoyfull learning done usingpower point by providing quizzes with prizes that can make students more skilled at studying 2 dimensional fine arts material, and using focus games to train students' focus in group division and improve the quality of 2 dimensional fine arts learning.
This research has the main objectives: (1) Mdescribe the preparation for implementing the strategylearningjoyfull learning on 2-dimensional fine arts material at SMK Dharma Wanita Gresik. (2) Explain and describe the learning processjoyfull learning on 2-dimensional fine arts material for student at SMK Dharma Wanita Gresik. (3) Explain and describe the responses of students and teachers to the learning work of students at SMK Dharma Wanita Gresik.
This research is qualitative in nature and uses data collection techniques through observation, interviews, questionnaires and documentation of arts and culture teachers and students. The collected data was analyzed using reduction, presentation and conclusion methods, and validated through source triangulation.
The results of the research show that class They can explain the definition of batik motifs, group the elements and principles of 2 dimensional art, and understand the process of creating 2 dimensional art. After making a sketch, students color it according to the chosen batik theme. Each group then described the philosophy of the batik motif they produced, and the group representative explained the description of the batik motif. The results of the four groups include group 4 getting the highest score from several groups which had average scores, namely 88 and 76, resulting in an average of 82. Group 2 with scores of 82 and 88 produced an average of 85 with a very good score. Good. Meanwhile, groups 1, 3, and 4 achieved minimum scores with their work assessed as quite good. In accordance with the criteria, namely selecting themes and images with the results of modifying objects or developing motifs, as well as applying techniques from 2-dimensional elements and selecting colors according to the theme. as well as 2-dimensional principles such as composition, rhythm, balance and harmony. The cultural arts teacher's response was that this research resulted in active student contributions, enjoyable learning alternatives and increased learning development, as well as getting a positive response from students because learning became more varied and enjoyable.
Keywords: 2-Dimensional Fine Arts, Regional Batik, Learning Joyfull Learning.