Profil Miskonsepsi Peserta Didik pada Materi Bioproses Sel menggunakan Instrumen Tes Diagnostik Three-Tier

Students' Misconceptions Profile in Cell Bioprocess using Three-Tier Diagnostic Test

Kurangnya pemahaman konsep dapat menggiring peserta didik membentuk konsep yang keliru. Pemahaman konsep peserta didik yang berbeda dengan konsep sebenarnya disebut sebagai miskonsepsi. Materi biologi yang rawan terjadi miskonsepsi adalah bioproses sel karena materinya bersifat abstrak dan kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil miskonsepsi peserta didik menggunakan instrumen diagnostik three-tier test, mendeskripsikan faktor-faktor penyebab terjadinya miskonsepsi, serta menawarkan solusi yang dapat mengatasi miskonsepsi peserta didik pada materi bioproses sel. Metode pengumpulan data dilakukan dengan memberikan instrumen diagnostik three-tier melalui google form dan wawancara melalui google meet dan media sosial whatsapp. Subjek penelitian ini yaitu 60 peserta didik kelas XI MIPA di SMA Negeri 1 Kamal. Data tes diagnostik diolah dan dikelompokkan sesuai dengan kategori pemahaman konseptual peserta didik sedangkan data wawancara dianalisis berdasarkan generalisasi jawaban peserta didik. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa peserta didik mengalami miskonsepsi pada materi bioproses sel sebesar 76% dengan persentase miskonsepsi pada sub materi transpor membran sebesar 79,40%, sub materi sintesis protein sebesar 74,30%, dan sub materi reproduksi sel sebesar 71,80%. Faktor penyebab terjadinya miskonsepsi yaitu rendahnya penguasaan konsep peserta didik, adanya penggunaan istilah yang rumit dan informasi yang kurang lengkap pada buku, serta minimnya interaksi antara guru dan peserta didik. Miskonsepsi peserta didik dapat direduksi melalui penerapan model atau media interaktif yang dapat membantu dalam mengkonstruk pemahaman konsep dengan benar. Kajian lebih lanjut tentang pengembangan dan implementasi media pembelajaran berbasis digital pada materi bioproses sel meliputi sub materi transpor membran, reproduksi sel, dan sintesis protein harus segera dilakukan dalam waktu dekat untuk mengurangi miskonsepsi peserta didik.

Kata Kunci: miskonsepsi, bioproses sel, tes diagnostik three-tier

Lack of conceptual comprehension can lead students to form a wrong concept. Students’ conceptual comprehension that is different from the actual concept is called a misconception. Biological topic that is prone to misconception is cell bioprocess because the topic is abstract and complete. This research aims to describe the profile of students’ misconceptions using the three-tier diagnostic test, to describe the factors that cause misconceptions, and to offer solutions that overcome students’ misconceptions in cell bioprocess topic. The data collection methods were carried out by providing a three-tier diagnostic test through google form and interviewing through google meet and social media. The research subjects were 60 students of the 11^th grade MIPA in SMA Negeri 1 Kamal. The data of diagnostic test were processed and grouped according to the category of students’ conceptual comprehension, besides the interviews data were analyzed by generalizations based on interviews’ answers. The results showed that 76% misconception occurred in cell bioprocess with 79.40% misconception in membrane transport, 74.30% misconception in protein synthesis, and 71.80% misconception in cell reproduction. Factors that cause misconceptions are students' low mastery of the concepts, the use of complicated terms and incomplete information in textbooks, also the lack of interaction between teachers and students. Students’ misconceptions can be reduced through the application of interactive models or media that assist in constructing conceptual comprehension correctly. Further studies of the development and implementation of digital-based learning media in cell bioprocess topic including membrane transport, cell reproduction, and protein synthesis sub-topic should be done near the future to reduce students’ misconceptions

Keywords: misconception, cell bioprocess, three-tier diagnostic test