PENGARUH TINGKAT KEBUGARAN JASMANI DAN STATUS GIZI TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK SISWA DI SDN KRAJAN 2 KECAMATAN PARANG MAGETAN
ABSTRAK Mulyani. 2022. Pengaruh Tingkat Kebugaran Jasmani dan Status Gizi Terhadap Kemampuan Motorik Siswa di SDN Krajan 2 Kecamatan Parang Magetan. Tesis, Program Studi Pendidikan Olahraga, Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing: (I) Dr. Advendi Kristiyandaru, S.Pd., M.Pd. (II) Dr. Nur Ahmad Arief, S.Pd., M.Pd Kata Kunci: Kebugaran Jasmani, Status Gizi, Kemampuan Motorik Pendidikan jasmani pada dasarnya merupakan bagian integral dari sistem pendidikan secara keseluruhan. Tujuan pendidikan jasmani untuk mengembangkan aspek jasmani serta mengembangkan aspek kesehatan, kebugaran jasmani, keterampilan, sehingga bisa sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, baik dari segi kognitif, afektif, dan sosial. Kebugaran jasmani merupakan kemampuan dan kesigapan untuk melakukan aktivitas yang memerlukan ketersediaan energi. Aktivitas yang dilakukan juga memerlukan asupan makanan yang bergizi karena pemberian zat-zat makanan kepada sel-sel dan jaringan tubuh. Kemudian kemampuan motorik merupakan kualitas hasil gerak individu dalam melakukan gerak, baik gerak yang bukan olahraga maupun dalam kegiatan olahraga. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif menggunakan metode penelitian ex post facto dengan menggunakan variabel bebas dan variabel terikat serta menggunakan populasi, sampel, subyek penelitian. Kemudian teknik pengumpulan data menggunakan berbagai instrumen tes atau total sampling kemudian teknik analisis data menggunakan uji regresi ganda dengan bantuan SPSS. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kebugaran Jasmani siswa, status gizi dan kemampuan motorik dalam pendidikan jasmani. Dari hasil penelitian pada siswa kelas atas di SDN Krajan 2 Kecamatan Parang Kabupaten Magetan, di ketahui bahwa tingkat kebugaran jasmani siswa laki-laki dan siswa perempuan masuk kategori sedang, sedangkan untuk status gizi siswa mendapat kategori normal. Untuk perhitungan uji linier berganda sehingga di peroleh nilai sig 0.030 < 0.05 bisa di katakan bahwa Tingkat kebugaran jasmani dan status gizi berpengaruh terhadap kemampuan motorik anak dengan nilai signifikan 0.030 < 0.05. Data yang didapat dari penelitian tentang pengaruh tingkat kebugaran jasmani dan status gizi terhadap kemampuan motorik siswa dia SDN Krajan 2 Kecamatan Parang Kabupaten Magetan yaitu adanya pengaruh tingkat kebugaran jasmani terhadap kemampuan motorik siswa, kemudian ada pengaruh status gizi terhadap kemampuan motorik siswa serta adanya pengaruh tingkat kebugaran jasmani dan status gizi terhadap kemampuan motorik siswa SDN Krajan 2 Kecamatan Parang Kabupaten Magetan
ABSTRACT Mulyani. 2022. The Effect of Physical Fitness Level and Nutritional Status on Students' Motoric Ability at SDN Krajan 2, Parang Magetan. Thesis, Program Studi Pendidikan Olahraga, Pascasarjana, Universitas Negeri Surabaya. Supervisors: (I) Dr. Advendi Kristiyandaru, S.Pd., M.Pd. (II) Dr. Nur Ahmad Arief, S.Pd., M.Pd Keyword: Physical fitness, nutritional status, motor ability Physical education is basically an integral part of the overall education system. The purpose of physical education is to develop physical aspects and develop aspects of health, physical fitness, skills, so that they can be in accordance with the level of student development, both in terms of cognitive, affective and social. Physical fitness is the ability and alertness to carry out activities that require the availability of energy. The activities carried out also require the intake of nutritious food because the provision of nutrients to the cells and tissues of the body. Then motor ability is the quality of the results of individual movements in carrying out movements, both movements that are not sports or in sports activities. This research uses quantitative research using ex post facto research methods using independent variables and dependent variables and using population, sample, research subjects. Then the data collection technique used various test instruments or total sampling then the data analysis technique used multiple regression tests with the help of SPSS. The purpose of this study was to determine students' physical fitness, nutritional status and motor skills in physical education. From the results of research on upper grade students at SDN Krajan 2, Parang District, Magetan Regency, it was found that the physical fitness level of male and female students was in the moderate category, while the nutritional status of students was in the normal category. For the calculation of multiple linear tests so that a sig value of 0.030 <0.05 is obtained, it can be said that the level of physical fitness and nutritional status affects children's motor skills with a significant value of 0.030 <0.05. The data obtained from research on the effect of the level of physical fitness and nutritional status on the motor skills of students at SDN Krajan 2, Parang District, Magetan Regency, namely the influence of the level of physical fitness on the motor abilities of students, then there is the effect of nutritional status on students' motor abilities and the effect of fitness level physical and nutritional status on the motor skills of students at SDN Krajan 2, Parang District, Magetan Regency