Kesuksesan sebuah sistem informasi dapat ditentukan salah satunya dengan mengetahui bagaimana pengguna mau menerima dan menggunakan sistem informasi, sehingga mampu mencapai tujuan organisasi. Salah satu sistem informasi yang digunakan di Universitas Negeri Surabaya yaitu Sistem Informasi Akademik UNESA (SIAKADU). Pada hak akses dosen, SIAKADU memliki banyak fitur yang dapat mendukung dan mempermudah kegiatan akademik dosen. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pengaruh kesesuaian SIAKADU pada tugas terhadap kinerja individu dosen.
Model penelitian yang digunakan yaitu model penelitian kesesuaian teknologi pada tugas (task technology fit) yang dikembangkan oleh Goodhue &Thompson tahun 1995 dan dikombinasikan dengan variabel kebiasaan penggunaan (habitual use) yang dikembangkan oleh Chung tahun 2015. Variabel-variabel yang digunakan yaitu karakteristik tugas, karakteristik teknologi, karakteristik individu, kesesuaian teknologi pada tugas, penggunaan, kebiasaan penggunaan, faktor internal, faktor eksternal dan dampak kinerja.
Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Negeri Surabaya pada bulan Maret sampai bulan Juli 2019. Penyebaran kuesioner dilakukan kepada 330 dosen yang menggunakan SIAKADU dari berbagai jurusan. Data hasil kuesioner dianalisis dengan teknik analisis data Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) menggunakan bantuan aplikasi SmartPLS. Pengolahan data pada penelitian ini dibagi menjadi 4 model data, yaitu ketiga generasi, generasi Y, generasi X, dan generasi Baby Boomers. Pada model ketiga generasi, model generasi Y, dan model generasi X menghasilkan delapan hipotesis diterima dan satu hipotesis ditolak. Terdapat empat hipotesis diterima dan lima hipotesis ditolak. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi PPTI sebagai bahan evaluasi/masukan dalam mengambil kebijakan terkait pengembangan kualitas sistem informasi akademik.
Kata Kunci : Kesesuaian Teknologi pada Tugas, Sistem Informasi Akademik, Kinerja Individu, kebiasaan penggunaan