ABSTRAK
Bahasa Jerman diajarkan di RA Mawahirul Athfal Bangkalan. Berdasarkan hasil wawancara dan lembar analisis media yang diisi oleh guru bahasa Jerman, pembelajaran tersebut terkendala oleh kurangnya media pembelajaran bahasa Jerman untuk anak usia dini yang tersedia disekolah. Untuk itu, diperlukan media pembelajaran yang mendukung kegiatan belajar bahasa Jerman untuk anak usia dini.
Maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana langkah-langkah pembuatan media Poster untuk pembelajaran bahasa Jerman pada anak usia dini RA Mawahirul Athfal Bangkalan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menghasilkan Poster sebagai media pembelajaran bahasa Jerman pada Anak Usia Dini RA Mawahirul Athfal Bangkalan. Media poster yang digunakan dalam penelitian ini berisi materi abjad (das Alphabet), angka-angka(die Zahlen)dan warna-warna (die Farben) dalam bahasa Jerman. Tema tersebut disesuaikan dengan acuan Permendiknas nomor 58 tahun 2009 tentang tema pembelajaran di PAUD.
Sementara itu, model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan yang dikemukakan oleh Sadiman. Model tersebut terdiri atas (1) mengidentifikasi kebutuhan dan karakteristik siswa, (2) merumuskan tujuan pembelajaran, (3) mengembangkan materi, (4) menetapkan alat pengukur keberhasilan, (5) menuliskan naskah media, dan (6) validasi.
Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Angket tersebut diberikan pada ahli media dan ahli materi untuk validasi. Setelah dilakukan validasi, diperoleh hasil 83,3% untuk media, dan 100% untuk materi. Berdasarkan hasil tersebut, diperoleh rata-rata sebesar 91,65% dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan skala Likert media poster ini layak digunakan dalam pembelajaran bahasa Jerman di RA Mawahirul Athfal Bangkalan.
Kata kunci: pendidikan anak usia dini, media poster, dan pembelajaran bahasa Jerman.
ABSTRACT
Learning German in Indonesia has begun to be introduced at the level of PAUD / TK / RA, one of them in RA Mawahirul Athfal Bangkalan. Based on the results of interviews and media analysis sheets filled by German teachers, the learning was constrained by the lack of the availability German learning media for early childhood at school. For this reason, learning media are needed to support German learning activities for early childhood.The purpose of this study is to describe the steps of making poster media and knowing the validity of the poster media. The poster media used in this study contained alphabetical material (das Alphabet), numbers (die Zahlen) and colors (die Farben) in German. The theme was adjusted to the reference of Permendiknas number 58 of 2009 concerning the theme of learning in PAUD.
Meanwhile, the development model used in this study is a model of development proposed by Sadiman. The model consists of (1) identifying the needs and characteristics of students, (2) formulating learning objectives, (3) developing the material, (4) determining the measure of success, (5) writing the media script, and (6) validation.
The research subjects were students of RA Mawahirul Athfal Bangkalan class B. The instruments used in this study were validation questionnaires. The questionnaire was given to media experts and material experts to measure the validity of learning media. After validation, the results obtained 83.3% for the media, and 100% for the material. Based on these results, obtained an average of 91.65% with very good criteria. Based on the Likert scale the media poster is suitable for use in learning German in RA Mawahirul Athfal Bangkalan.
Keywords: Early childhood education, poster media, and learning German