PENGARUH BEBAN KERJA DAN MOTIVASI INTRINSIK TERHADAP KINERJA PEGAWAI PUSKESMAS SIMOLAWANG DENGAN KELELAHAN KERJA (BURNOUT) SEBAGAI VARIABEL MODERASI

THE EFFECT OF WORKLOAD AND INTRINSIC MOTIVATION ON THE PERFORMANCE OF SIMOLAWANG HEALTH CENTRE EMPLOYEES WITH BURNOUT AS A MODERATING VARIABLE

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh beban kerja dan motivasi intrinsik terhadap kinerja pegawai Puskesmas Simolawang dengan kelelahan kerja (burnout) sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Data dikumpulkan melalui kusioner yang disebarkan kepada 46 responden yang merupakan pegawai di Puskesmas Simolawang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive judgement sampling. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Structural Equation Model (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS) untuk menguji hipotesis penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban kerja memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap kinerja pegawai dengan kata lain semakin tinggi beban kerja maka kinerja pegawai akan semakin rendah begitu pula sebaliknya semakin rendah beban kerja maka kinerja pegawai akan meningkat. Motivasi intrinsik terhadap kinerja pegawai Puskesmas Simolawang, diperoleh hasil bahwa motivasi intrinsik berpengaruh positif signifikan antara terhadap kinerja pegawai. Namun kelelahan kerja (burnout) sebagai variabel moderasi terbukti tidak signfikan dan tidak berperan dalam memberikan dampak terhadap hubungan beban kerja dengan kinerja pegawai, serta kelelahan kerja (burnout)  sebagai variabel moderasi terbukti tidak signfikan dan tidak berperan dalam memberi dampak terhadap hubungan motivasi intrinsik dengan kinerja pegawai. Penelitian ini memberikan implikasi dalam pengelolaan sumber daya manusia di puskesmas dalam penyusunan tugas pokok dan fungsi kerja para pegawai untuk menciptakan lingkungan kerja yang baik dan kondusif.

Kata kunci : Beban Kerja, Motivasi Intrinsik, Kinerja Pegawai, Kelelahan Kerja (burnout).

Abstract

This study aims to analyze the effect of workload and intrinsic motivation on the performance of Simolawang Health Center employees with burnout as a moderating variable. This research uses quantitative approach with survey method. Data were collected through questionnaires distributed to 46 respondents who are employees at Simolawang Health Center. The sampling technique used purposive judgment sampling. Data analysis was carried out using a Structural Equation Model (SEM) based on Partial Least Square (PLS) to test the research hypothesis. The results showed that workload has a significant negative effect on employee performance, the higher the workload, the lower employee performance will be, the less workload, the employee performance will increase. Intrinsic motivation on employee performance of Simolawang Health Center, the results showed that intrinsic motivation has a significant positive effect on employee performance. However, burnout as a moderating variable proved to be not significant and did not play a role in having an impact on the relationship between workload and employee performance, burnout as a moderating variable is not significant and does not have an impact on the relationship between intrinsic motivation and employee performance. This study provides implications in the management of human resources in health centers in the preparation of the main tasks and work functions of employees to create a good and conducive work environment.

Keywords: Workload, Intrinsic Motivation, Employee Performance, Burnout.