Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas pembelajaran classroom discussion berbasis Socio-Scientific Issues (SSI) dengan pembelajaran classroom discussion tanpa pendekatan SSI pada materi bioteknologi terhadap kemampuan literasi sains siswa SMP. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan desain kuasi eksperimen. Sampel penelitian yang digunakan adalah siswa MTs. Negeri 1 Kota Surabaya kelas IX A sebagai kelas eksperimen dan kelas IX H sebagai kelas kontrol. Data penelitian diperoleh dari observasi keterlaksanaan pembelajaran, tes literasi sains, angket sikap sains, dan angket respon siswa. Hasil tes dianalisis menggunakan uji effect size, sedangkan observasi keterlaksanaan, angket sikap sains, dan angket respon dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil perhitungan effect size diproleh nilai sebesar 0,612 yang membuktikan bahwa pembelajaran classroom discussion berbasis SSI lebih efektif daripada pembelajaran classroom discussion tanpa pendekatan SSI untuk meningkatkan kemampuan literasi sains siswa. Hasil penelitian ini didukung dengan data observasi keterlaksanaan pembelajaran yang menunjukkan bahwa pembelajaran terlaksana dengan kategori sangat baik pada kedua kelas. Pelaksanaan pembelajaran juga memperoleh respon positif pada kedua kelas, namun respon siswa kelas eksperimen menunjukkan persentase yang lebih tinggi dari pada kelas kontrol. Berdasarkan uraian di atas, disimpulkan bahwa pembelajaran classroom discussion berbasis SSI lebih efektif meningkatkan kemampuan literasi sains siswa dibandingkan dengan pembelajaran classroom discussion tanpa pendekatan SSI. Implikasi dalam penelitian ini adalah guru dapat menerapkan pendekatan SSI pada materi bioteknologi atau yang memiliki karakteristik setara, seperti ekosistem dan keseimbangannya, dll. untuk meningkatkan kemampuan literasi sains.

Kata Kunci : Literasi Sains, Socio-Scientifis Issues (SSI), Classroom Discussion dan Bioteknologi. 

This study aims to compare the effectiveness of classroom discussion learning based on Socio-Scientific Issues (SSI) in biotechnology materials to improve scientific literacy skills of junior high school students. The research design used is quasi-experimental. The research sample used was MTs students. Negeri 1 Surabaya City class IX A as the experimental class and class IX H as the control class. Research data was obtained from observations of learning implementation, scientific literacy tests, science attitude questionnaires and student response questionnaires. The test results were analyzed using Effect Size tests, while the observation sheets for lesson implementation, science attitude questionnaires, and student response questionnaires were analyzed descriptively and quantitatively. The calculated Effect Size was 0.612, indicating that classroom discussion learning based on SSI is more effective than classroom discussion learning without SSI to improve students' scientific literacy skills. Observations of lesson implementation showed that both classes had excellent implementation. Furthermore, student responses to the learning experiences were positive in both classes, with the experimental group showing a higher percentage of positive responses compared to the control group. In conclusion, classroom discussion learning based on SSI is more effective to improve students' scientific literacy skills than classroom discussion learning without SSI. The implication of this research is that teachers can apply the SSI approach to biotechnology material or those that have equivalent characteristics, such as ecosystems and their balance, interactions between organisms, etc. to improve students' scientific literacy skills.

Keywords : Scientific Literacy, Socio-Scientific Issues (SSI), Classroom Discussion and Biotechnology.