Alih kode adalah fenomena yang terjadi di negara dwibahasa, seperti, Indonesia. Alih kode adalah proses pengalihan atau pencampuran dua bahasa atau lebih di dalam kalimat atau di antara dua kalimat. Sebagian besar peneliti menganalisis alih kode dalam teks lisan. Jadi, studi ini menggunakan teks tertulis untuk dianalisis, khususnya dalam komunikasi termediasi komputer yang artinya komunikasi antara manusia dengan komputer. Studi ini menggunakan Instagram Dian Pelangi yang merupakan desainer terkenal. Studi ini difokuskan pada caption dalam Instagram yang dikategorikan sebagai komunikasi termediasi komputer asynchronous. Tujuan dari studi ini untuk menggambarkan penggunaan alih kode oleh Dian Pelangi di Instagram-nya. Deskripsi tersebut meliputi jenis alih kode, fungsi alih kode, dan juga reaksi pengikutnya terhadap alih kode yang dilakukan oleh Dian Pelangi.
           Studi ini menggunakan metode kualitatif. Dokumentasi dan kuesioner adalah teknik untuk mengumpulkan data. Data yang digunakan dalam studi ini adalah caption yang ada unsur pencampuran bahasa Inggris dengan bahasa yang lain dan enam pengikut yang dipilih. Hasil studi ini mengungkapkan bahwa jenis alih kode yang terutama digunakan adalah perpindahan intra-sentensial. Sementara itu, fungsi yang banyak digunakan oleh Dian Pelangi adalah prinsip ekonomi. Sebagian besar narasumber berasumsi bahwa penggunaan alih kode oleh Dian Pelangi adalah positif. Namun, sebagian dari mereka lebih suka jika Dian Pelangi hanya menggunakan satu bahasa saat menulis caption.

Code switching is phenomenon which occurs in bilingual community, such us, Indonesia. Code switching is the process of switching or mixing two languages or more within or between sentences. Most of researchers analyze code switching in oral text. So, this study used written text to be analyzed, specially in Computer Mediated Communication (CMC). CMC is the  communication between human by computer. This study used Instagram of Dian Pelangi who is famous designer. This study focused on her caption which is categorized as asynchronous CMC. The aim of this study is to describe the use of code switching by Dian Pelangi in her Instagram. The description includes the types of code switching, the functions of code switching, and also the reactions of her followers towards code switching.

                This study used qualitative method. Documentation and questionnaire were the technique to collect the data. The data in this study are the caption of Dian Pelangi which contain of switching language between English language with another language and six followers selected.The results of this study revealed that the type of code switching that mainly used is intra-sentential switching. Meanwhile, the function that mostly used by Dian Pelangi is principle of economy. Most of the participants assumed that the use of code switching by Dian Pelangi is positive. However, the half of participants prefer if she employed only one language while writing caption.