TEKNIK SELF-CONTROL DALAM KONSELING KELOMPOK UNTUK MENGURANGI PERILAKU CYBERLOAFING PADA PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 5 MADIUN

SELF-CONTROL TECHNIQUE IN GROUP COUNSELING TO REDUCE CYBERLOAFING BEHAVIOR OF STUDENTS AT SMA NEGERI 5 MADIUN

Perilaku cyberloafing pada peserta didik adalah perilaku yang dilakukan oleh peserta didik dengan menggunakan akses internet yang sudah disediakan sekolah untuk keperluan pribadi yang sama sekali tidak berkaitan dengan tanggung jawab mereka sebagai peserta didik dengan menggunakan perangkat teknologi yang dimiliki saat jam pembelajaran di dalam kelas. Salah satu faktor timbulnya perilaku cyberloafing pada kalangan peserta didik adalah rendahnya tingkat self-control pada diri masing-masing peserta didik. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menguji teknik Self-control dalam konseling kelompok untuk mengurangi perilaku cyberloafing pada peserta didik di SMA Negeri 5 Madiun. Jenis penelitian ini adalah pre-experimental design dengan one –group pre-test post-test design. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 5 peserta didik kelas XI IPA 4 di SMA Negeri 5 Madiun yang mempunyai tingkat cyberloafing yang tergolong tinggi. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah statisti parametric dengan Uji T Sampel Berpasangan. Hasil analasis data pre-test dan post-test, dengan Uji T Sampel Berpasangan dapat diketahui dari hasil nilai signifikansi (2-tailed) yaitu sebesar 0,015 pada tabel. Dengan besaran nilai signifikansi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa, nilai signifikansi (2-tailed) < 0,05. Hal tersebut dapat diartikan bahwa ada perbedaan tingkat perilaku cyberloafing subyek, antara sebelum dan setelah diberikannya perlakuan konseling kelompok dengan teknik self-control. Sehingga dapat disimpulkan bahwa teknik self-control dalam konseling kelompok mampu untuk mengurangi perilaku cyberloafing pada peserta didik kelas XI IPA 4, SMA Negeri 5 Madiun. 

Kata Kunci: teknik self-control, konseling kelompok, perilaku cyberloafing

Cyberloafing behavior of students is behavior carried out by students using internet access that has been provided by the school for personal needs which is not related to their responsibilities as students by using technology devices that are owned during the learning hours in class.  One factor in the emergence of cyberloafing behavior among students is the low level of self-control in each student. The aim of this research is to examine the self-control technique in group counseling to reduce cyberloafing behavior of students at SMA Negeri 5 Madiun.  This type of research is pre-experimental design with one-group pre-test post-test design.  The subjects in this research were 5 students of XI IPA 4 in SMA Negeri 5 Madiun who had a high level of cyberloafing.  The analysis used in this research was parametric statistics with the Paired Sample T Test.  The results of the pre-test and post-test data analysis, the Paired Sample T Test can be seen from the results of the significance value (2-tailed) that is equal to 0.015 in the table.  With the significance value, it can be concluded that, the significance value (2-tailed) < 0.05.  This can be interpreted that there are differences in the level of cyberloafing behavior of subjects, between before and after the treatment of group counseling with self-control techniques.  So it can be concluded that self-control technique in group counseling is able to reduce cyberloafing behavior of students at XI IPA 4, SMA Negeri 5 Madiun.

Keywords: self-control technique, group counseling, cyberloafing behavior