PERANCANGAN SIGN SYSTEM UNTUK AIR TERJUN TIRTOSARI MAGETAN BERBASIS K3 PARIWISATA
SIGN SYSTEM DESIGN FOR TIRTOSARI MAGETAN WATERFALL TOURISM OHS BASED
Air terjun Tirtosari yang terletak di Desa Ngancar, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan memiliki
potensi besar untuk berkontribusi pada perekonomian masyarakat. Namun, manfaat potensi tersebut
harus ditunda karena kecelakaan tragis yang menimpa seorang wisatawan akibat tertimpa batu dari
bagian atas air terjun. Kejadian ini sangat disesalkan karena keselamatan wisatawan adalah hak yang
harus dijamin saat berwisata, sesuai dengan Pasal 20 huruf c dan f dalam Undang-Undang Nomor 10
Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah kecelakaan
pariwisata dengan merancang sebuah (sign system) yang berfokus pada Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (K3) di Air Terjun Tirtosari Magetan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif,
dengan mengumpulkan data primer melalui observasi, wawancara, dokumentasi, kuesioner, dan data
sekunder melalui kajian studi literatur mengenai teori pariwisata, sign system, dan K3. Sedangkan
dalam proses perancangan, digunakan metode EGD (Environmental Graphic Design) dengan
mengadopsi teori Chris Calori, yang melibatkan tahapan pre-design, design, dan post-design. Hasil
dari penelitian ini adalah menciptakan serangkaian sign system berbasis K3 Pariwisata sekaligus
memberikan pengalaman dan pengetahuan baru tentang EGD (Environmental Graphic Design) dan
perancangan konstruksi kepada penulis sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan keselamatan para
wisatawan yang berkunjung ke Air Terjun Tirtosari Magetan.
Tirtosari waterfall, which is located in Ngancar Village, Plaosan District, Magetan Regency, has
great potential to contribute to the community's economy. However, a tragic accident occurred when
a tourist was hit by a rock from the top of the waterfall. This incident is very regrettable because
tourist safety is a right that must be guaranteed when traveling, in accordance with Article 20 letters c
and f in Law Number 10 of 2009 concerning Tourism. This research aims to overcome the problem of
tourism accidents by designing a (sign system) that focuses on Occupational Health and Safety (OHS)
at Tirtosari Magetan Waterfall. The research method used is qualitative, by collecting primary data
through observation, interviews, documentation, questionnaires, and secondary data through
literature studies regarding tourism theory, sign systems, and OHS. Meanwhile, in the design process,
the EGD (Environmental Graphic Design) method was used by adopting Chris Calori's theory, which
involves pre-design, design and post-design stages. The result of this research is to create a series of
tourism OHS-based sign systems while providing new experiences and knowledge about EGD
(Environmental Graphic Design) and construction design to the author as an effort to increase
awareness and safety of tourists visiting Tirtosari Magetan Waterfall.