ABSTRAK
Fita Nurul Azizah 2019. Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA Berbasis Kearifan Lokal di Desa Ngingas untuk Melatih Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas V Sekolah Dasar. Tesis, Program Studi Pendidikan Dasar, Pasca Sarjana Universitas Negeri Surabaya.Pembimbing (I) Dr. Suryanti, M.Pd., dan (II) Dr. Widowati Budijastuti, M.Si.
Kata-kata Kunci: Perangkat Pembelajaran, Kearifan Lokal, Keterampilan Berpikir Kritis.
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk perangkat pembelajaran berbasis kearifan lokal di Desa Ngingas untuk melatih keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas V sekolah dasar.
Penelitian ini adalah penelitian pengembangan 4D yang memiliki empat tahap diantaranya: penetapan, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Subjek penelitian berupa pengembangan perangkat pembelajaran IPA berbasis kearifan lokal di Desa Ngingas dengan diujicobakan pada kelas V SDN Ngingas Kecamatan Waru Sidoarjo dengan menggunakan desain one group pretest-postest. Perangkat pembelajaran mendapat modus kategori valid dari validator. Kepraktisan perangkat pembelajaran dapat ditunjukkan dari keterlaksanaan pembelajaran secara keseluruhan mendapat kategori sangat baik dengan persentase sebanyak 94,44%, aktivitas pembelajaran menunjukkan peningkatan pada tahap pemahaman fokus permasalahan dan penarikan kesimpulan. Keefektifan perangkat pembelajaran yang memiliki tingkat keterbacaan dengan persentase skor 86% yang berarti perangkat pembelajaran memiliki tingkat keterbacaan yang baik, hasil belajar keterampilan berpikir kritis sangat baik karena mampu mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal sebesar 83% yang berarti peserta didik tuntas dalam pembelajaran, dan respon peserta didik terhadap pembelajaran menggunakan perangkat pembelajaran berbasis kearifan lokal di Desa Ngingas memiliki kategori tingkat ketertarikan dari peserta didik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah perangkat pembelajaran IPA berbasis kearifan lokal di Desa Ngingas yang dikembangkan memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan sehingga dapat digunakan untuk melatih keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas V sekolah dasar.
ABSTRACT
Fita Nurul Azizah 2019. Development of Learning Tools based on Local Wisdom in Ngingas Village to Practice Critical Thinking Skills of Students in Class V of Primary Schools. Thesis, Basic Education Study Program, Post-Graduate Surabaya State University. Supervisor (I) Dr. Suryanti, M.Pd., and (II) Dr. Widowati Budijastuti, M.Sc.
Keywords: Learning Tools, Local Wisdom, Critical Thinking Skills.
This study aims to produce learning tools based on local wisdom in Ngingas Village to practice critical thinking skills of fifth grade students in elementary schools.
This research is the research development 4D which has four stages including: determination, design, development, and dissemination. The subject of the research was the development of a science-based learning device based on local wisdom in Ngingas Village by being tested in class V SDN Ngingas, Waru Sidoarjo District by using a one-group pretest-postest design. The learning device got a valid category mode from the validator. The practicality of learning tools can be shown from the overall implementation of learning that has a very good category with a percentage of 94.44%, learning activities show an increase in the stage of understanding the focus of the problem and drawing conclusions. The effectiveness of learning devices that have a readability level with a percentage score of 86%, which means the learning devices have a good level of readability, the results of learning critical thinking skills are very good because they are able to achieve a minimum completeness criteria value of 83% which means students are complete in learning, and student responses towards learning using learning tools based on local wisdom in Ngingas Village has a category of level of interest from students. The conclusion of this study is that the science learning tools based on local wisdom in Ngingas Village were developed to meet the criteria of validity, practicality, and effectiveness so that they can be used to practice critical thinking skills of fifth grade students in elementary schools.