Pengembangan Mistery Box dalam Pembelajaran PPKn Materi Sejarah Perumusan Pancasila untuk Siswa Kelas V Sekolah Dasar

Development of the Mistery Box in Civics Learning History Materials on the Formulation of Pancasila for Grade V Elemantary School Education

Media pembelajaran memiliki peran penting dalam suatu proses pembelajaran. Pembelajaran terasa membosankan apabila hanya terfokus dengan media yang kurang variatif. Penelitian dan pengembangan ini dilakukan dengan tujuan mewujudkan suatu produk akhir berupa mistery box yang akan membantu menunjang keberhasilan pembelajaran dan mengetahui tingkat kelayakan dari media mistery box untuk materi sejarah perumusan Pancasila pada siswa kelas V Sekolah Dasar melalui uji validitas. Tahapan pada penelitian ini disesuaikan dengan model pengembangan ADDIE yang meliputi tahap analisis, desain atau perancangan, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen yang terdiri atas lembar validasi dan lembar angket respon.  Hasil penelitian pengembangan media berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif terdapat pada proses, saran, dan masukan dari validator. Sedangkan data kuantitatif terdapat pada hasil pengolahan dan perhitungan data melalui lembar validasi oleh ahli dan lembar angket oleh siswa. Hasil validasi media diperoleh nilai sebesar 88.57% dari ahli media dan 93.84% dari ahli materi yang artinya media pembelajaran termasuk dalam kategori valid dan dapat diaplikasikan dalam pembelajaran, serta hasil dari angket yang diberikan kepada siswa diperoleh nilai sebesar 91.78% yang artinya media termasuk dalam kategori layak. Berdasarkan data tersebut, maka pengembangan media mistery box untuk materi sejarah perumusan Pancasila dapat dikatakan praktis dan sangat layak untuk diaplikasikan dalam pembelajaran di kelas.

Learning media has an important role in a learning process. Learning tends to be boring if it only focuses on less varied media. This research and development is carried out with the aim of realizing a final product in the form of a mystery box that will help support successful learning and determine the level of feasibility and practicality of the mystery box media for the history material of Pancasila formulation in fifth grade elementary school students through validity testing. The stages in this research are adjusted to the ADDIE development model which consists of the stages of analysis, design, development, implementation, and evaluation. The instruments used for data collection in this study were validation sheets and questionnaire sheets. The results of media development research are qualitative data and quantitative data. Qualitative data obtained from the process, suggestions, and input from the validator. While quantitative data is obtained from the results of processing and calculating data through validation sheets by experts and questionnaires by students. The results of media validation obtained a score of 88.57% from media experts and 93.84% from material experts, which means that the learning media is included in the valid category and can be applied in learning, and the results of the questionnaire given to students obtained a score of 91.78% which means the media is included in the category worthy. Based on these data, the development of the mystery box media for the history of Pancasila formulation can be said to be practical and very feasible to be applied in classroom learning.