STRATEGI MANAJEMEN EKSTRAKURIKULER TARI UPTD SMP NEGERI 2 BANGKALAN DALAM MENGUKIR PRESTASI SISWA

DANCE EXTRACURRICULAR MANAGEMENT STRATEGIES UPTD SMP NEGERI 2 BANGKALAN IN CARVING OUT STUDENT ACHIEVEMENTS

Ekstrakurikuler merupakan kegiatan diluar jam pelajaran sekolah yang menjadi sebuah wadah bagi siswa untuk mengembangkan potensi dan mengasah keterampilan diri untuk mengukir sebuah prestasi. Pada dasarnya, prestasi yang diperoleh siswa melalui ekstrakurikuler juga dilatar belakangi oleh adanya strategi manajemen ekstrakurikuler yang baik untuk mengukir prestasi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi manajemen ekstrakurikuler tari dalam mengukir prestasi siswa di UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan dan mengetahui hasil dari penerapan strategi manajemen ekstrakurikuler dalam mengukir prestasi-prestasi siswa. Hariadi mengemukakan bahwa strategi manajemen merupakan suatu proses perancangan yang sistematis untuk merumuskan stategi, menjalankan dan mengevaluasi. Prestasi menurut Sardiman A.M merupakan kemampuan nyata dari hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhi baik dari dalam maupun luar individu selama proses belajar dan berkegiatan di sekolah.

Hasil dari penelitian ini memberikan pemaparan strategi manajemen ekstrakurikuler tari UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan yaitu ; (1) Strategi pelaksanakaan ekstrakurikuler, (2) Strategi mengukir prestasi siswa, (3) strategi menignkatkan minat dan bakat siswa. Ketiga strategi ini memiliki bagiannya masing-masing dengan dengan rancangan strategi manajemen yang memiliki tujuan untuk menggiring siswa untuk meningkatkan kemampuan dan mengukir prestasi yang akan digunakan siswa untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi melalui jalur prestasi. Adapun beberapa strategi yang dirancang bertahap, melalui proses kegiatan ekstrakurikuler dengan latihan rutin yang mengajarkan materi tarian-tarian yang berbeda di setiap jenjang kelasnya. Tarian-tarian ini yang dipelajari oleh siswa sebagai salah satu bentuk pelestarian budaya dengan metode pembelajaran langsung oleh pembina/pelatih dan tutor sebaya. Berdasarkan kegiatan Ekstrakurikuler tari UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan mampu mempersiapkan siswa dalam mengukir prestasi. Ekstrakurikuler juga sering mendapatkan kepercayaan untuk menjadi penampil di acara-acara besar yang ada di Kabupaten Bangkalan. Ekstrakruikuler memiliki kegiatan dalam proses latihan, kegiatan pentas dan juga proses berkarya. Adapun salah satu hasil karya ekstrakurikuler tari UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan yaitu tari “Pesalakan”. Proses berkarya ini menjadi bagian dari strategi dalam meningkatkan minat dan bakat serta keterampilan siswa. 

Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini memberikan pemahaman tentang manajemen untuk melengkapi data-data yang belum lengkap, khususnya yang disebabkan oleh perbedaan objek. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa keberhasilan atas prestasi yang diraih siswa melalui keikutsertaan dalam ekstrakurikuler tari UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan didorong atas perancangan strategi manajemen yang detail dan menyeluruh dengan mempertimbangkan kesesuaian sumber daya manusia yang tersedia dan penyediaan dukungan atas berbagai faktor. 

Extracurricular activities are activities outside of school hours that become a forum for students to develop their potential and hone their skills to carve out an achievement. Basically, the achievements obtained by students through extracurricular activities are also motivated by a good extracurricular management strategy to carve out student achievements. This study aims to determine the extracurricular dance management strategy in carving out student achievements at UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan and to determine the results of the application of extracurricular management strategies in carving out student achievements. Hariadi suggests that management strategy is a systematic design process to formulate strategies, run and evaluate. Achievement according to Sardiman A.M is a real ability as a result of the interaction between various factors that influence both inside and outside the individual during the learning process and activities at school. 

The results of this study provide an explanation of the extracurricular dance management strategy of UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan, namely; (1) Extracurricular implementation strategy, (2) Strategy to carve student achievement, (3) strategy to increase student interest and talent. These three strategies have their respective parts with the design of management strategies that have the aim of leading students to improve their abilities and carve out achievements that students will use to continue school to a higher level through the achievement path. As for some strategies that are designed in stages, through the process of extracurricular activities with routine exercises that teach different dance materials at each grade level. These dances are learned by students as a form of cultural preservation with direct learning methods by coaches/trainers and peer tutors. Based on the dance extracurricular activities, UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan is able to prepare students in making achievements. Extracurricular activities also often gain the trust to become performers at major events in Bangkalan Regency. Extracurricular activities have activities in the training process, performance activities and also the creative process. One of the works of the dance extracurricular UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan is the "Pesalakan" dance. This creative process is part of the strategy in increasing students' interests and talents and skills.

The method used in this research uses a qualitative descriptive approach. This research provides an understanding of management to complement incomplete data, especially those caused by differences in objects. Based on the research results obtained, it can be concluded that the success of the achievements made by students through participation in the dance extracurricular UPTD SMP Negeri 2 Bangkalan is driven by the design of a detailed and comprehensive management strategy by considering the suitability of available human resources and providing support for various factors.