ANALISIS PROJECT BASED LEARNING (PjBL)
UNTUK KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF
ANAK USIA 5-6 TAHUN
ANALYSIS OF PROJECT BASED LEARNING (PjBL)
FOR CREATIVE THINKING ABILITY
OF CHILDREN 5-6 YEARS OF AGE
Pembelajaran pada anak usia dini hendaknya berpusat pada anak serta menciptakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna, yang mendorong berpikir kreatif anak. Berpikir kreatif anak memiliki 4 indikator yaitu originality atau orisinal, fluency atau lancar, elaborative atau merinci, flexibility atau fleksibel. Adanya project based learning (PjBL) anak dapat mengembangkan berpikir kreatifnya melalui pembelajaran proyek yang telah disusun guru sesuai dengan minat anak, kebutuhan anak dan usia anak. Dengan menghadapkan anak pada sebuah permasalahan, pengetahuan anak akan berkembang dan anak dapat memecahkan masalah ,mengembangkan ide atau gagasan sesuai dengan pemikirannya sendiri serta anak mampu menciptakan suatu produk dari gagasannya sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi project based learning (PjBL) untuk kemampuan berpikir kreatif anak usia 5-6 tahun. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, analisis pada penelitian ini menggunakan teknik analisis miles dan huberman dimulai dari pengumpulkan data, reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Data yang diperoleh merupakan hasil dari wawancara, observasi dan dokumentasi, keunikan temuan dari penelitian ini yaitu project based learning (PjBL) di TK Negeri Pembina Surabaya dilaksanakan setiap hari selama seminggu, berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan pada project based learning (PjBL) untuk berpikir kreatif anak, menunjukkan bahwa dari 4 indikator berpikir kreatif hanya 3 indikator yang dominan yaitu keluwesan, keaslian dan merinci sedangkan 1 indikator yang lemah yaitu kelancaran.
Kata Kunci : Anak usia dini, Berpikir kreatif, project based learning (PjBL)
Learning in early childhood should be packaged into fun and meaningful activities, with child-centered learning and developing children's creative thinking. Children's creative thinking has 4 indicators, originality, fluency, elaborative, flexibility. The existence of project-based learning (PjBL) allows children to develop their creative thinking through project learning that has been prepared by the teacher according to children's interests, children's needs and children's age. By confronting children with a problem, children's knowledge will develop and children can solve problems, develop ideas or ideas according to their own thoughts and children are able to create a product from their own ideas. The purpose of this study was to determine the planning, implementation and evaluation of project-based learning (PjBL) for the creative thinking skills of children aged 5-6 years. This research method uses descriptive qualitative with a case study approach, the data obtained is the result of interviews, observation and documentation. The uniqueness of the findings of this study is that project-based learning (PjBL) in TK Negeri Pembina Surabaya is carried out every day for a week, based on the results of research that has been conducted on project-based learning (PjBL) for children's creative thinking, showing that of the 4 indicators of creative thinking only 3 indicators are dominant, namely flexibility, originality and elaboration while 1 weak indicator is fluency.
Keywords: Early childhood, creative thinking, project based learning (PjBL)