Pengaruh Influencer Sosial Media Dan Citra Merek Terhadap Niat Beli (Studi Pada Produk Minuman Teh Menantea)
The Influence of Social Media Influencers and Brand Image on Purchase Intention (A Study on Menantea Tea Beverage Products)
Teknologi saat ini memiliki berbagai manfaat yang besar untuk masyarakat, terutama dalam hal komunikasi, informasi, dalam bidang bisnis dan ekonomi. Industri makanan dan minuman mengalami peningkatan; Bisnis kuliner online selalu memiliki peluang untuk sukses, dan selain menjadi kebutuhan utama manusia, bisnis ini tidak akan pernah mati. Ini juga merupakan peluang bisnis yang menjanjikan; Bisnis di industri makanan dan minuman harus mampu membuat strategi untuk bertahan dan bersaing dengan perusahaan lain karena persaingan semakin ketat. Dalam beberapa tahun terakhir, industri makanan dan minuman (F&B) telah berkembang pesat dan telah menjadi tren masyarakat. Karena meningkatnya kesadaran masyarakat untuk memulai usaha sendiri, bisnis F&B sekarang menduduki peringkat teratas dalam bisnis waralaba. Niat beli adalah sebuah perilaku konsumen yang didalamnya konsumen mempunyai keinginan untuk membeli atau memilih suatu produk berdasarkan pengalaman dalam memilih, menggunakan dan mengonsumsi atau bahkan menginginkan suatu produk. Beberapa faktor yang memengaruhi niat beli antara lain influencer sosial media dan citra merek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh influencer sosial media dan citra merek terhadap niat beli minuman teh Menantea. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif yang bersumber dari data primer melalui pengisian kuesioner secara online. Populasi dalam penelitian ini adalah generasi Z dan millenial dan mengetahui influencer Jerome Polin dan berencana untuk membelinya dalam waktu dekat, di mana jumlah populasi dalam penelitian ini adalah tak terhingga. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah non-probability sampling dengan menggunakan metode purposive sampling. Data dianalisis menggunakan regresi linier berganda dan dihitung dengan menggunakan IBM SPSS 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa influencer sosial media dan citra merek berpengaruh positif terhadap niat beli. Menantea diharapkan dapat terus berkreasi dan menawarkan minuman teh dengan vairan yang variatif mengikuti tren saat ini, agar harapan dan kebutuhan calon konsumen dapat terpenuhi dan mendapatkan kepercayaan dan perhatian mereka.
The current technological advancements offer significant societal benefits, particularly in communication, information access, and the business and economic domains. The food and beverage industry is undergoing substantial growth, particularly online culinary ventures that consistently hold promising opportunities for success. Given that food is a fundamental human necessity, this industry is deemed enduring. However, amidst the potential, businesses within the food and beverage sector need strategic approaches to survive and thrive amid escalating competition. In recent years, this industry has rapidly evolved, becoming a prevalent trend within society, securing a prominent position in the franchise business due to the increasing desire for entrepreneurial ventures. Consumer behavior, specifically purchase intention, is significantly influenced by various factors, including social media influencers and brand image. This study aims to investigate the impact of social media influencers and brand image on the purchase intention of Menantea tea beverages. Utilizing quantitative data collected through online questionnaires, the study focused on Generation Z and millennials familiar with social media influencer Jerome Polin, who intends to purchase Menantea tea in the near future. The analysis employed multiple linear regression using IBM SPSS 26, revealing a positive correlation between social media influencers, brand image, and purchase intention. Menantea should prioritize innovation, diversifying its tea offerings in line with contemporary trends and aligning with the expectations and needs of potential consumers. This approach ensures customer satisfaction, trust, and continued attention in a dynamic market landscape.