PERKEMBANGAN ORGANISASI PENCAK SILAT PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE CABANG BOJONEGORO TAHUN 1982-2016
THE DEVELOPMENT OF THE PENCAK SILAT ORGANIZATION OF THE PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE BOJONEGORO BRANCH 1982-2016
Penelitian ini merupakan peneletian kualitatif yang membahas bagaimana perkembangan organisasi pencak silat di Bojonegoro pada tahun 1982 – 2016 dengan metode penelitian sejarah yang dilakukan secara empat tahap yaitu tahap Heuristik dengan sumber primer berupa wawancara dengan tokoh pelaku se-jaman sepert bapak Wahyu Subagiyo sebagai ketua cabang Bojonegoro dan Tokoh pelaku sejaman lainya dan sumber sekunder yang berupa sumber konten asli , dokumen arsip dan foto foto yang berkaitan .Tahap kritik Untuk menguji keaslian sumber yang di dapat, baik sumber primer dan sumber sekunder, yang penulis lakukan adalah menyeleksi sumber dari bentuk fisik kemudian mempertanyakan 5W+1H yang meliputi apakah sumber tersebut asli.Tahap Interpretasi dengan Interpretasi atau analisis sejarah bertujuan untuk mengumpulkan fakta-fakta yang diperoleh dari sumber primer dan sumber sekunder kemudian menggabungkannya menjadi satu kesatuan peristiwa sejarah yang utuh dan logis.Tahap Historiografi dengan historiografi merupakan tahap terakhir dalam metode penelitian sejarah yang berisikan penulisan atau pemaparan hasil penelitian sejarah yang disusun secara sistematis menjadi suatu kisah sejarah yang kritis.Organisasi Pencak Silat PSHT cabang Bojonegoro tidak hanya berkembang secara kuantitas tetapi juga secara kualitas . Dimana ranting yang pada awal berdirinya cabang hanya terdiri dari ranting Kota , Ranting Malo , Ranting Kanor , Ranting Sumberjo, ranting Baureno terus berkembang hingga hingga 28 ranting dan juga 4 komesariat ( setara ranting ) , 4 perguruan tinggi di Bojonegoro dan 1 pondok pesantren.Dalam membangun kualitas organisasi pencak silat PSHT Bojonegoro membangun sarana prasara yang memadai seperti berdirinya padepokan / kesekertariatan cabang PSHT Bojonegoro pada 2009. Dengan adanya organisasi pencak Silat di Bojonegoro memberikan dampa yang baik di masyarakat seperti terjaganya keamanan wilayah kabupaten Bojonegoro.
Kata Kunci :Perkembangan pencak silat , Organisasi pencak silat PSHT cabang Bojonegoro .
This Research is a qualitative research that discusses hoe the development of the pencak silat organization in Bojonegoro in 1982 – 20016 with historical esearch methods carried out in four stages ,namely the Heuristic stage with primary sources in the form of interviews with contemporary leaders such as MR. Wahyu Subagiyo as chairman of the Bojonegoro brabch. And other contemporary actors and secondary sources in the from of original content sources, archival document and related photograps.The critical stage is to test the authenticity of the sources obtained , both primary sources and secondary sources , what the author does is select sources from physical form than questioning 5W+1H which includes whether the source is original.Interpretation stage with historical interpretation or analysis aims to collect facts obtained from primary and secondary sources and then combine them into a unified whole and logical historical event.Historiograhy is te last stage in the historical reseach method ,which consists of writing or presenting the result of historical research which are systematical arranged into a critical historical story. The Bojonegoro branch of the Pencak Silat PSHT organization has not only grown in quantity but also in quality .where the branch which was initially established only consisted of the kota brach, the Malo branch , the Kanor brnch , the Sumberjo branch ,the Baureno branch continued to grow until it grew to 28 branches and also 4 commissariats(setera twigs),4 universities in Bojonegoro and 1 islamic boarding school. In building the quality of the pencak silat organization PSHT Bojonegoro built adequate infrastructure facilities such as the establishment of the hermatige/secretary branch of Bojonegoro in 2009.The existence of the pencak silak organization in Bojonegorohas had a good impact on the community,such as maintaining security in the Bojonegoro districk.
Keywords : The development of pencak silat , pencak silat organization Bojonegoro branch