Berkaitan dengan sastra, kriminologi dapat digunakan untuk menjelaskan tentang kejahatan dalam karya sastra tersebut. Kriminologi dan sastra adalah kedua unsur yang tidak lepas dari fenomena sosial yang terjadi dalam masyarakat. Kajian kriminologi dapat dikaji dalam ranah sastra. Karya sastra menampilkan ragam kejahatan yang dilakukan oleh tokoh yang sebagai pelaku kepada tokoh yang sebagai korban didalam teks. bertujuan untuk mendeskripsikan kejahatan-kejahatan yang terjadi dalam novel Permulaan Sebuah Musim Baru di Suriname karya Koko Hendri Lubis, yakni (1) Kejahatan yang Dilakukan Pekerja Migran dan (2) Kejahatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kolonial Belanda-Suriname. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah kriminologi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah naratif-kriminologi. Sumber data penelitian ini berasal dari Permulaan Sebuah Musim Baru di Suriname karya Koko Hendri Lubis. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pustaka dan teknik analisis data menggunakan teknik deskriptif-analisis. Hasil penelitian ini menunjukan adanya delapan kejahatan yang dilakukan oleh Pekerja Migran dan sebelas kejahatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kolonial Belanda-Suriname. Kejahatan tersebut adalah (1) pencurian, (2) penipuan, (3) kenakalan remaja, (4) pembunuhan, (5) kekerasan, (6) perkelahian massal (tawuran), (7) pembakaran, (8) pemberontakan, (9) korupsi, (10) penyiksaan, (11) kejahatan oleh pemerintah, (12) perbudakan, (13) kelaparan, (14) perampasan, (15) perang dunia, (16) penembakan massal, dan (17) kejahatan supranatural.
Kata Kunci: Kriminologi, Kejahatan, Sastra
With regard to literature, criminology can be used to explain crimes in such literary works. Criminology and literature are two elements that cannot be separated from social phenomena that occur in society. The study of criminology can be studied in the realm of literature. Literary works display the variety of crimes committed by the perpetrator to the victim in the text. aims to describe the crimes that occurred in the novel The Beginning of a New Season in Suriname by Koko Hendri Lubis, namely (1) Crimes Committed by Migrant Workers and (2) Crimes committed by the Dutch-Surinamese Colonial Government. The theory used in this study is criminology. The research method used is descriptive-qualitative. The approach used in this study is narrative-criminology. The source of this research data comes from The Beginning of a New Season in Suriname by Koko Hendri Lubis. Data collection techniques use library techniques and data analysis techniques use descriptive-analysis techniques. The results of this study showed eight crimes committed by migrant workers and eleven crimes committed by the Dutch-Surinamese colonial government. These crimes are (1) theft, (2) fraud, (3) juvenile delinquency, (4) murder, (5) violence, (6) mass brawls, (7) burnings, (8) rebellion, (9) corruption, (10) torture, (11) crimes by the government, (12) slavery, (13) famine, (14) dispossession, (15) world wars, (16) mass shootings, and (17) supernatural crimes.
Keywords: Criminology, Crime, Literature