Pengaruh pH terhadap Kinerja Elektroda Graphene Oxide Termodifikasi Nanobentonit untuk Analisis Kafein Secara Siklik Voltametri

THE EFFECT OF pH ON THE PERFORMANCE OF ELECTRODE GRAPHENE OXIDE MODIFIED BY NANOBENTONITE FOR ANALYSIS ON THE CAFFEINE BY CYCLIC VOLTAMMETRY

Abstrak. Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh pH terhadap kinerja elektroda graphene oxide termodifikasi nanobentonit untuk analisis kafein secara siklik voltametri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui variasi komposisi terbaik dan pengaruh pH terhadap kinerja elektroda graphene oxide termodifikasi nanobentonit yang digunakan untuk analisis kafein secara siklik voltametri. Metode yang digunakan untuk membuat elektroda graphene oxide termodifikasi nanobentonit yaitu Improved Hummer untuk sintesis graphene oxide dan sonoschemical untuk sintesis nanobentonit.  Karakterisasi elektroda graphene oxide termodifikasi nanobentonit menggunakan dua karakterisasi yakni karakterisasi secara kimia dan fisika diuji menggunakan Fourier Transform Infrared (FTIR), dan X-Ray Diffraction (XRD). Pada penelitian ini didapatkan hasil komposisi terbaik yaitu 3:2:5, dan pH terbaik yaitu pada pH 7, engan pengaruh pH dapat meningkatkan pertukaran elektron yang terjadi pada permukaan elektroda sehingga membuat elektroda lebih sensitive dalam menganalisis, pH juga dapat berpengaruh untuk menstabilkan analit ketika proses analisis. Hasil karakterisasi graphene oxide termodifikasi nanobentonit menunjukkan hasil spektrum FTIR yang mengkonfirmasi terbentuknya gugus (C – O) pada graphene oxide dan gugus (Al – O – Si), dan spektrum XRD graphene oxide termodifikasi nanobentonit terdapat puncak difraksi 2 pada 11,22^o untuk graphene oxide dan puncak difraksi 2 pada 26,6^o dan 27,3^o.

Kata kunci: Kafein, Graphene Oxide, Nanobentonit,  dan pH