PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI TERHADAP KEMAMPUAN MENYUSUN KALIMAT SEDERHANA BAHASA MANDARIN SISWA KELAS X TKJ 1 SMK PGRI 13 SURABAYA
THE EFFECT OF THE USE OF SERIOUS MEDIA IMAGES ON THE ABILITY TO MAKE SIMPLE SENTENCES OF MANDARIN LANGUAGE STUDENTS CLASS X TKJ 1 SMK PGRI 13 SURABAYA
Kata Kunci : Gambar seri, media pembelajaran, menyusun kalimat sederhana
Pada Pembelajaran bahasa Mandarin kelas X TKJ 1 SMK PGRI 13 Surabaya, ada sebanyak 9 siswa yang mengaku mengalami kesulitan dalam pembelajaran menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin. Salah satu faktor penyebabnya adalah guru pengampu bahasa mandarin tidak pernah menggunakan media pembelajaran khusususnya media gambar seri dalam proses belajar siswa di dalam kelas, sehingga mengakibatkan siswa menjadi jenuh dan tidak tertarik untuk belajar. Untuk mengatasi kesulitan tersebut, peneliti menggunakan media gambar seri sebagai salah satu media pembelajaran di kelas yang diharapkan dapat membantu dan mempermudah siswa dalam pembelajaran menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan media gambar seri terhadap kemampuan menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin, mendeskripsikan tentang pengaruh penggunaan media gambar seri terhadap kemampuan menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin serta mendeskripsikan tanggapan siswa terhadap penggunaan media gambar seri untuk pembelajaran menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin.
Pada Penelitian ini adalah merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan rancangan penelitian true experimental design dalam bentuk pre-test post test control group design. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas X SMK PGRI 13 Surabaya, serta menggunakan sampel kelas X TKJ 1 sebanyak 29 siswa sebagai kelas eksperimen dan untuk kelas X TKJ 2 sebanyak 23 siswa sebagai kelas kontrol. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel ini adalah teknik cluster random sampling. Penelitian yang dilakukan berlangsung sebanyak empat kali pertemuan, yakni setiap pertemuan berlangsung selama 2x45 menit. Proses pembelajaran pada kelas kontrol yang menggunakan power point berlangsung sebanyak dua kali pertemuan dan pada kelas eksperimen yang menggunakan media gambar seri juga berlangsung sebanyak dua kali pertemuan.
Berikut ini adalah merupakan hasil analisis data berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini. Hasil penelitian yang pertama bisa dilihat melalui hasil lembar observasi aktivitas guru saat pertemuan pertama di kelas eksperimen X TKJ 1 menghasilkan persentase sebesar 82,5% dan meningkat pada pertemuan kedua menjadi 94,3%. Lalu hasil lembar observasi aktivitas siswa di kelas eksperimen X TKJ 1 saat pertemuan pertama mendapatkan persentase sebesar 75% dan pada pertemuan kedua meningkat menjadi 95,8%. Hasil persentase tersebut jika dilihat melalui skala Likert berada pada rentang persentase 81% - 100% termasuk dalam kategori “sangat baik”. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan media gambar seri terbukti berpengaruh terhadap kemampuan siswa dalam menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin.
Kemudian hasil penelitian yang kedua yaitu hasil pre-test dan post test yang telah dianalisis. Hasil pre-test dan post test yang telah dianalisis pada kelas eksperimen X TKJ 1 memperoleh t0 = 2,48 dan db = 50 diketahui ts = 0,05 = 1,67 menunjukkan bahwa (2,48>1,67), yang sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media gambar seri berpengaruh terhadap kemampuan menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin siswa kelas X TKJ 1 SMK PGRI 13 Surabaya.
Pada Hasil penelitian yang ketiga yaitu berupa tanggapan siswa pada penggunaan media gambar seri terhadap kemampuan menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin. Hasil angket respon siswa pada 10 butir angket jika dilihat melalui skala Likert semuanya terlihat berada pada rentang persentase 81% - 100% termasuk dalam kategori “sangat baik”. Hal tersebut membuktikan bahwa penggunaan media gambar seri mendapat tanggapan yang sangat baik dari siswa, karena pembelajaran dengan menggunakan media gambar seri lebih menarik dan menyenangkan sehingga dapat mempermudah siswa dalam memotivasi dalam pembelajaran menyusun kalimat sederhana bahasa Mandarin.
Keywords :Drawing series, learning media, compose simple
sentences
In the Mandarin Language Learning class X TKJ 1 SMK PGRI 13 Surabaya, there were 9 students who claimed to have difficulty in learning to compose simple Chinese sentences. One of the contributing factors is that the Mandarin language teacher has never used instructional media especially the series drawing media in the learning process of students in the classroom, resulting in students becoming bored and not interested in learning. To overcome these difficulties, researchers use series drawing media as one of the learning media in the classroom which is expected to help and facilitate students in learning to compose simple Chinese sentences. The purpose of this study was to describe the use of series drawing media on the ability to compose Chinese simple sentences, describe the effect of using series draw media on the ability to compose Chinese simple sentences and describe students' responses to the use of series drawing media for learning to compile Chinese simple sentences.
This research is a quantitative study that uses a true experimental design research design in the form of pre-test post test control group design. The population in this study was class X students of SMK PGRI 13 Surabaya, and used a sample of class X TKJ 1 as many as 29 students as the experimental class and for class X TKJ 2 as many as 23 students as the control class. The technique used in this sampling is cluster random sampling technique. The research was carried out as many as four meetings, ie each meeting lasted for 2x45 minutes. The learning process in the control class that uses power points takes place as much as two meetings and in the experimental class that uses series drawing media also takes place twice.
The following are the results of data analysis based on the problem formulation in this study. The first research results can be seen through the observation sheet of teacher activity during the first meeting in experimental class X TKJ 1 producing a percentage of 82.5% and increasing in the second meeting to 94.3%. Then the results of the observation sheet of student activity in class X TKJ 1 during the first meeting get a percentage of 75% and in the second meeting increased to 95.8%. The results of this percentage when viewed through a Likert scale are in the range of percentage 81% - 100% included in the "very good" category. This proves that the use of serial image media has proven to have an effect on students' ability to compile simple Mandarin sentences.
Then the results of the second study are the results of the pre-test and post-test that have been analyzed. The pre-test and post-test results that have been analyzed in the experimental class X TKJ 1 obtained t0 = 2.48 and db = 50 known ts = 0.05 = 1.67 shows that (2.48> 1.67), which means that H_0 is rejected and H_a is accepted when t_0> t_ (table) (t_a) so that it can be concluded that the use of serial image media influences the ability to compile simple Chinese sentences in class X TKJ 1 SMK PGRI 13 Surabaya.
The third research result is in the form of students' responses to the use of series drawing media on the ability to compose simple Chinese sentences. The results of the questionnaire responses of students on the 10 items of the questionnaire when viewed through a Likert scale all appear to be in the range of percentages 81% - 100% included in the category of "very good". This proves that the use of series drawing media received very good responses from students, because learning by using series drawing media is more interesting and enjoyable so that it can facilitate students in motivating learning to compose simple Chinese sentences.