Jalan merupakan salah satu sarana transportasi yang dibutuhkan dalam proses perkembangan suatu daerah atau wilayah. Meningkatnya pertumbuhan lalu lintas kendaraan baik dari segi volume kendaraan maupun jumlah beban yang diangkut kendaraan akan menimbulkan kerusakan jalan. Jalan akan mengalami penurunan kondisi perkerasan berupa kerusakan selama umur rencana. Kondisi eksisting dari ruas jalan Gempol - Pandaan memiliki banyak kerusakan struktural sehingga diperlukan perbaikan rekonstruksi dengan merencanakan ulang perkerasan tersebut. Berdasarkan latar belakang tersebut dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui jenis perkerasan, desain perkerasan, dan rencana anggaran biaya yang diterapkan.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah : (1) Desain rencana untuk perkerasan lentur yaitu sirtu urug tebal 350 mm, aggregat kelas A tebal 150 mm, CTB tebal 150 mm, AC-BC tebal 280 mm, dan AC-WC tebal 50 mm. Desain rencana untuk perkerasan kaku yaitu sirtu urug tebal 350 mm, aggregat kelas A tebal 150 mm, LMC tebal 150 mm, dan pelat beton tebal 305 mm. (2) Biaya yang dibutuhkan untuk pelaksanaan perkerasan lentur yaitu Rp. 79.889.929.211,40 dengan biaya per meter persegi yaitu Rp. 951.070,56. Biaya yang dibutuhkan untuk pelaksanaan perkerasan kaku yaitu Rp. 59.816.586.663,64 dengan biaya per meter persegi yaitu Rp. 714.261,34.
Road is one of the means of transportation needed in the development process of a region. The increasing growth of vehicle traffic both in terms of vehicle volume and the amount of load carried by vehicles will cause damage to the road. The road will experience a decrease in pavement conditions in the form of damage during the lifetime. The existing condition of the Gempol - Pandaan section has a lot of structural damage so that reconstruction is needed to repair it by re-design the pavement. Based on this background, this research was conducted which aims to determine the type of pavement, pavement design, and construction cost.
This research is a type of quantitative research.The results of this research are: (1) The design plan for flexible pavements is 350 mm soil recovery, 150 mm, aggregate class A, 150 mm CTB, 280 mm AC-BC, and 50 AC-WC. The design plan for rigid pavements is 350 mm soil recovery, 150 mm aggregate A class, 150 mm LMC, and 305 mm concrete plates. (2) The cost required for the construction of flexible pavement is Rp. 79,889,929,211.40 with a cost per square meter of Rp. 951,070,56. The cost required for the construction of rigid pavement is Rp. 59,816,586,663.64 with a cost per square meter of Rp. 714,261.34.