Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Waduk sebagai Sumber Pemenuhan Kebutuhan Air di Dusun Amburan Desa Kandangan Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik

Community Participation In The Management of Reservoirs As A Source Of Fulfilling Water Needs In Amburan Hamlet, Kandangan Village Cerme District Gresik Regency

Pengelolaan sumber daya air merupakan salah target/tujuan dari SDGs.  Waduk di Dusun Amburan dimanfaatkan sebagai sumber pemenuhan kebutuhan air. Namun, dibalik proses pengelolaan yang dilakukan, masyarakat kurang terlibat di dalamnya sehingga proses perencanaan dalam pengelolaan waduk masih belum optimal, dan ketika musim kemarau berkepanjangan, kualitas air menjadi keruh dan waduk surut yang berdampak pada ketersediaan air. Maka diperlukan partisipasi di dalamnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan waduk sebagai sumber pemenuhan kebutuhan air di Dusun Amburan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian menggunakan teori partisipasi masyarakat menurut Cohen dan Uphoff dalam yang dikutip oleh Siti Irene Astuti D (2011: 61-63). Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi kemudian dianalisis melalui model analisis data interaktif. Hasil penelitian menunjukkan pada kegiatan pengelolaan waduk melalui partisipasi masyarakat ditunjukkan pada proses perencanaan program melalui diskusi hingga pemilihan tim pengurus. Adanya pengelolaan waduk melalui pembangunan PAMSIMAS memberikan manfaat bagi masyarakat karena dapat tercukupinya kebutuhan air. Adapun tingkat kesadaran masyarakat dalam menghadiri rapat evaluasi masih rendah. Pada kegiatan rapat evaluasi hanya beberapa yang menghadirinya, dari jadwal rapat yang sudah ditentukan seringkali melewati jadwal. Maka, pengawasan terhadap berjalannya program juga perlu ditingkatkan. Adapun saran untuk pemerintah desa dan tim pengelola dengan membuat forum non formal dimulai dari forum kecil antar RT sehingga pada perkumpulan tersebut masyarakat bersedia menyampaikan tanggapan, saran, ataupun kritiknya. Kemudian melakukan penyuluhan kepada masyarakat terkait pentingnya mengelola PAMSIMAS.

Kata Kunci : Partisipasi, Masyarakat, Sumber daya Air

Water resources management is one of the targets/goals of the SDGs.  The reservoir in Amburan Hamlet is utilised as a source of fulfilling water needs. However, behind the management process carried out, the community is less involved in it so that the planning process in reservoir management is still not optimal, and when the dry season is prolonged, the water quality becomes cloudy and the reservoir recedes which has an impact on water availability. So participation is needed in it. The purpose of this study is to describe community participation in the management of reservoirs as a source of fulfilling water needs in Amburan Hamlet. This research uses descriptive research methods with a qualitative approach. The focus of the research uses the theory of community participation according to Cohen and Uphoff in cited by Siti Irene Astuti D (2011: 61-63). Data collection techniques used through observation, interviews, and documentation were then analysed through an interactive data analysis model. The results showed that the reservoir management activities through community participation were shown in the programme planning process through discussions to the selection of the management team. The existence of reservoir management through the construction of PAMSIMAS provides benefits to the community because they can fulfil their water needs. The level of community awareness in attending evaluation meetings is still low. Only a few people attended the evaluation meeting, and the meeting schedule that had been determined often exceeded the schedule. So, supervision of the running of the programme also needs to be improved. The suggestions for the village government and the management team are to create a non-formal forum starting from a small forum between neighbourhoods so that the community is willing to convey their responses, suggestions, or criticisms. Then conduct counselling to the community regarding the importance of managing PAMSIMAS.

Keywords : Participation, Community, Water Resources