ANALISIS SEMIOTIKA SISWA OPERASIONAL FORMAL DALAM PEMECAHAN MASALAH PEMROGRAMAN LINEAR DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF FIELD DEPENDENT & FIELD INDEPENDENT
SEMIOTIC ANALYSIS OF FORMAL OPERATIONAL STUDENTS IN LINEAR PROGRAMMING PROBLEM SOLVING WITH FIELD DEPENDENT AND FIELD INDEPENDENT COGNITIVE STYLE
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan semiotika siswa operasional formal dalam pemecahan masalah pemrograman linear ditinjau dari gaya kognitif field-dependent dan field-independent. Semiotika dalam penelitian ini diartikan sebagai tanda/simbol, kode, dan makna dalam mengkomunikasikan informasi. Analisis semiotika digunakan untuk mendeskripsikan bagaimana penggunaan tanda/simbol, kode, dan makna yang dibentuk oleh siswa dalam memecahkan masalah pemrograman linear. Sehingga siswa tidak hanya menggunakan tanda/simbol matematika saja, tetapi siswa juga harus bisa memberikan alasan penggunaan serta makna dari tanda/simbol tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu pemberian tes GEFT, tes kemampuan matematika, tugas pemecahan masalah, dan wawancara. Dalam penelitian ini digunakan dua siswa kelas XI MAN 2 Pamekasan sebagai subjek penelitian yang masing-masing memiliki gaya kognitif field-dependent dan field-independent. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan langkah kondensasi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Sedangkan untuk mendapatkan data penelitian yang valid, dalam penelitian ini digunakan triangulasi waktu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ternyata kedua tipe gaya kognitif ini mempunyai hasil yang relatif sama, yaitu belum menciptakan informasi yang bermakna. Semiotika siswa operasional formal bergaya kognitif field-dependent dalam memecahkan masalah pemrograman linear adalah simbol dan kode. Siswa bergaya kognitif field-dependent menggunakan simbol dan membuat kode, meskipun dalam penggunaan simbol masih tidak memahami alasan penggunaan simbol melainkan hanya berdasarkan prosedur saja serta dalam pembuatan kode masih belum bisa memahami dalam menggambar grafik melainkan hanya berdasarkan prosedur saja dan bahasa yang tersampaikan masih belum menjadi pesan yang bermakna karena seperti hanya membaca model matematika dan rumus fungsi yang ia buat. Namun, siswa bergaya kognitif field-dependent tidak membuat makna. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa semiotika yang dilakukan belum menciptakan informasi yang bermakna karena pada penggunaan simbol, pembuatan kode, dan pembuatan makna tidak dilakukan secara lengkap. Sedangkan semiotika siswa operasional formal bergaya kognitif field-independent dalam memecahkan masalah pemrograman linear adalah simbol dan kode. Siswa bergaya kognitif field-independent menggunakan simbol dan membuat kode, meskipun ada beberapa simbol yang tidak digunakan ketika akan menggambar grafik serta dalam pembuatan kode masih kurang memahami dalam menggambar grafik. Namun, siswa bergaya kognitif field-independent tidak membuat makna. Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa semiotika yang dilakukan belum menciptakan informasi yang bermakna karena pada penggunaan simbol, pembuatan kode, dan pembuatan makna tidak dilakukan secara lengkap.
This study aims to describe the semiotics of formal operational students in solving linear programming problems in terms of field-dependent and field-independent cognitive styles. Semiotics in this study is defined as signs/symbols, codes, and meanings in communicating information. Semiotic analysis is used to describe how the use of signs/symbols, codes, and meanings formed by students in solving linear programming problems. So that students do not only use mathematical signs/symbols, but students must also be able to give reasons for the use and meaning of these signs/symbols.
This research is a qualitative research. Data collection techniques in this study are GEFT tests, math skills tests, problem solving tasks, and interviews. In this study, two students of class XI MAN 2 Pamekasan were used as research subjects, each of which had a field-dependent and field-independent cognitive style. Data analysis in this study was carried out by condensing data, presenting data, and drawing conclusions. Meanwhile, to obtain valid research data, time triangulation was used in this study.
The results showed that in fact these two types of cognitive styles have relatively the same results, which have not created meaningful information. Semiotics of formal operational students with field-dependent cognitive style in solving linear programming problems are symbols and codes. Field-dependent cognitive style students use symbols and create codes, although in using symbols they still do not understand the reason for using symbols but only based on procedures and in code making they still cannot understand in drawing graphics but only based on procedures and the language conveyed is still not good. a meaningful message because it's like just reading a mathematical model and a function formula that he made. However, field-dependent cognitive style students do not make meaning. Therefore, it can be said that the semiotics carried out have not created meaningful information because the use of symbols, code generation, and meaning making are not carried out completely. While the semiotics of formal operational students with field-independent cognitive style in solving linear programming problems are symbols and codes. Field-independent cognitive style students use symbols and create codes, although there are some symbols that are not used when drawing graphs and in coding, they still lack understanding in drawing graphs. However, field-independent cognitive style students did not make meaning. Therefore, it can be said that the semiotics carried out have not created meaningful information because the use of symbols, code generation, and meaning making are not carried out completely.