ANALISIS PENGEMBANGAN POTENSI DESA WISATA BERBASIS SYARIAH DI DESA KEBLORAN KECAMATAN KRAGAN KABUPATEN  REMBANG JAWA TENGAH

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui potensi yang dapat dikembangkan 

menjadi Desa wisata berbasis syariah di Desa Kebloran. Metode pendekatan yang 

menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Penlitian ini menggunakan data primer, 

dan sekunder. Dalam proses validitas data menggunakan metode trianggulasi sumber 

dan teknik. Untuk menganalisis data penelitian ini menggunakan tiga tahapan yakni, 

reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data, serta menggunakan analisis SWOT. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Desa Kebloran memiliki potensi Desa wisata 

berbasis syariah, mulai dari potensi disektor ekonomi, budaya, sosial, religi, dan 

lingkungan. Perlu adanya peningkatan kualitas, dan literasi masyarakat terkait wisata 

syariah serta komitmen yang kuat mulai dari pemerintah yang membuat kebijakan, peran 

serta masyarakat dan pemuda akan berpengaruh besar terhadap pelaksanaan Desa 

wisata berbasis syariah di Desa Kebloran serta dapat dilakukan sosialisasi, dan edukasi 

untuk peningkatan pengetahuan dan kualitas masyarakat terkait pariwisata syariah.

This study aims to determine Islamic tourism village potency at Kebloran Village. The 

approach method using a descriptive qualitative approach. This research uses primary, 

and secondary data. In the process of data validity using source triangulation methods 

and techniques. To analyze the data this research uses three stages, data reduction, data 

presentation, and data verification, as well as using SWOT analysis. This study indicate 

that Kebloran Village has the Islamic tourism village potency, in the economic, cultural, 

social, religious, and environmental sectors. It is necessary to improve the quality and 

literacy of the community regarding sharia tourism as well as a strong commitment from 

the government that makes policies, the participation of the community and youth will 

have a major influence on the implementation of Islamic tourism village at Kebloran 

Village socialization, and education can be carried out to increase knowledge and quality 

of the community related to sharia tourism