Pemodelan matematika merupakan suatu proses menggambarkan masalah nyata dalam bentuk model matematika untuk menemukan solusi masalah dengan melalui tahap (1) identifikasi masalah, (2) manipulasi masalah, (3) pembentukan model matematika. Salah satu materi yang menggunakan pemodelan matematika adalah fungsi linear, dimana biasanya pada materi ini lebih dikaitkan dengan masalah sehari-hari siswa.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil pemodelan matematika siswa SMP dalam menyelesaikan masalah fungsi linear. Penelitian ini menggunakan pemilihan subjek dengan variasi maksimum. Dengan demikian dapat terlihat jelas perbedaan proses pemodelan yang siswa lakukan. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 13 Surabaya pada kelas VIII E dan VIII F tahun ajaran 2018-2019. Tugas pemodelan matematika diberikan kepada semua siswa dan terpilih 3 siswa dengan pemodelan yang berbeda yang akhirnya dijadikan sebagai subjek penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan proses pemodelan matematika dapat dilakukan dengan cara yang berbeda untuk menghasilkan sebuah model yang sama. Proses pemodelan pertama dilakukan dengan cara melogika angka-angka dan operasi hitung yang sesuai dengan masalah. Proses pemodelan kedua dilakukan dengan cara mendata dan mengurutkan data pada soal, sehingga didapatkan suatu pola yang digunakan untuk membuat suatu model. Proses pemodelan ketiga dilakukan dengan menggunakan rumus fungsi linear yang sudah ada, dan disesuaikan dengan masalah.
Mathematical modeling is a process of describing real problems in the form of mathematical models to find solutions to problems by going through stages (1) problem identification, (2) problem manipulation, (3) formation of mathematical models. One subject matter that uses mathematical modeling is a linear function, which usually is more related to students' daily problems.
This research aims to describe the profile of mathematical modeling of junior high school students in solving linear function problem. This research uses the selection of subjects with maximum variation. Thus it can be seen clearly the difference in the modeling process that students do. The research was conducted in Surabaya State Junior High School 13 in class VIII E and VIII F in the academic year 2018-2019. Mathematical modeling task were given to all students and selected 3 students with different modeling which eventually became the subject of research.
The results show that the process of mathematical modeling can be done in different ways to produce a similar model. The first modeling process is done by logic a number and a count operation that matches the problem in the question. The second modeling process is done by registering the data on the problem, so that a pattern is used to make a model. The third modeling process is carried out by using existing linear function formulas, and be adapted to problem.