Kajian Tata Upacara Adat Pengantin Putri Jenggolo Sidoarjo
Study Of The Traditional Ceremony Of The Princess Jenggolo Sidoarjo
Sidoarjo memiliki budaya khas dalam pelaksanaan pernikahan. Terdapat 3 tahapan upacara adat pengantin Putri Jenggolo Sidoarjo, yaitu tahapan pra nikah, menjelang pernikahan dan pasca menikah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejarah, tata upacara adat dan makna yang terkandung dalam tata upacara adat pengantin Putri Jenggolo Sidoarjo. Metode penelitian ini deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Sumber penelitian dari 3 narasumber yaitu budayawan, perias senior, tim peneliti dan pengembangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pengantin Sidoarjo diciptakan oleh salah satu perias senior yang berasal dari Krian, Sidoarjo. Namun, perias tersebut belum memberikan nama pengantin yang diciptakan karena terkendalanya wadah untuk membesarkan pengantin tersebut. Penelitian ini dilimpahkan kepada Bapak Sudirman sebagai budayawan Sidoarjo yang berpedoman pada penciptaan pengantin Mojoputri dari Mojokerto. Penciptaan pengantin ini berdasarkan kerajaan dan situs purbakala yang ada di Jawa Timur. (2) Tata upacara adat pengantin Putri Jenggolo Sidoarjo terdiri dari 3 tahapan, yaitu tahapan pra nikah, tahapan menjelang pernikahan dan tahapan pasca menikah. (3) Makna yang terkandung dalam tata upacara adat pengantin Putri Jenggolo. Sidoarjo terdapat pada tahapan pasca menikah yaitu temu manten, meliputi rebut jago loro pangkon, tukar kembar mayang rontek, memberi bekusut, menginjak gandik dan pipisan, tutuk telur, mendudukkan kedua mempelai ke pelaminan oleh kedua orang tua, jemput besan, makan nasi kuning dan sungkeman.
Kata kunci: upacara, adat, Putri Jenggolo
Sidoarjo has a distinctive culture in the implementation of marriage. There are 3 stages of the traditional wedding ceremony of Putri Jenggolo Sidoarjo, namely the pre-wedding, married and post-wedding stages. The purpose of this study was to determine the history, traditional ceremonial procedures and the meaning contained in the traditional bridal ceremony of Putri Jenggolo Sidoarjo. This research method is descriptive qualitative. Data collection techniques using in-depth interviews, observation and documentation. Sources of research from 3 sources, namely cultural observers, senior make-up, research and development team. The results showed that (1) the Sidoarjo bride was created by one of the senior make-up artists from Krian, Sidoarjo. However, the make-up artist has not given the name of the bride who was created due to problems with the container to raise the bride and groom. This research was delegated to Mr. Sudirman as a Sidoarjo culturalist who is guided by the creation of Mojoputri brides from Mojokerto. The creation of this bride is based on the kingdom and archaeological sites in East Java. (2) The traditional ceremony for the bride of Princess Jenggolo Sidoarjo consists of 3 stages, namely the pre-wedding stage, the married stage and the post-wedding stage. (3) The meaning contained in the traditional ceremony of Princess Jenggolo's bride. Sidoarjo is in the post-marriage stage, namely meeting manten, including exchanging mayang rontek twins, giving tangles, stepping on gandik and pipisan, tutuk eggs, sitting the bride and groom on the aisle by both parents, picking up besan, eating yellow rice and sungkeman.
Keywords: ceremony, custom, Princess Jenggolo