Penanaman Karakter Nasionalis bagi Pelajar dan Mahasiswa Pengunjung Museum Kambang Putih di Kabupaten Tuban

Cultivation of Nationalist Character for Students and College Students Visitor of Kambang Putih Museum in Tuban Regency

Penelitian ini mendeskripsikan mengenai upaya yang dilakukan pengelola Museum Kambang Putih dalam menanamkan karakter nasionalis pada pelajar dan mahasiswa pengunjung museum dan tantangan yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Penelitian ini dibatasi pada upaya pengelola museum di tahun 2023. Informan penelitian ini adalah pengelola museum, pelajar dan mahasiswa yang pernah menjadi peserta kegiatan di Museum Kambang Putih. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi dengan teknik analisis data Miles dan Huberman. Penelitian ini dikaitkan dengan teori pendidikan karakter Thomas Lickona. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, terdapat empat upaya yang dilakukan pengelola museum, yakni menyelenggarakan kegiatan Belajar Bersama Museum, menyelenggarakan kegiatan kajian koleksi museum, menyelenggarakan kegiatan perlombaan, dan pendampingan kunjungan sekolah dan kampus. Melalui upaya- upaya tersebut pelajar dan mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan akan sejarah, kebudayaan, dan keberagaman yang menjadi awal dalam pembentukan karakter nasionalis. Dalam menjalankan upaya-upaya tersebut hanya masalah birokrasi yang menjadi tantangan bagi pengelola museum. Namun, tidak menghalangi pelaksanaan kegiatan dan pengelola museum sudah menemukan solusi untuk menghadapi masalah birokrasi dengan melakukan banyak komunikasi dengan Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga.

Kata Kunci: Karakter, Nasionalis, Museum, Museum Kambang Putih, Tuban.

This research describes the efforts made by the management of the Kambang Putih Museum to instill a nationalist character in students and college students and the challenges faced. This research uses qualitative research methods with a case study research design. This research is limited to the efforts of museum managers in 2023. The informants for this research are museum managers and students who have participated in activities at the Kambang Putih Museum. Data collection techniques use observation, in-depth interviews, and documentation using Miles and Huberman data analysis techniques. This research is linked to Thomas Lickona's character education theory. The results of this research show that there are four efforts made by museum managers, namely holding Learning Together with the Museum, holding museum collection study activities, holding competition activities, and accompanying school and campus visits. Through these efforts, pupils and students can gain knowledge of history, culture and diversity which are the beginning of forming a nationalist character. In carrying out these efforts, only bureaucratic problems are a challenge for museum managers. However, this does not prevent the implementation of activities and the museum management has found a solution to deal with bureaucratic problems by communicating a lot with the Department of Tourism, Culture, Youth and Sports.

Keywords: Character, Nationalist, Museum, Kambang Putih Museum, Tuban.