Perawatan kulit wajah merupakan suatu kinerja yang memiliki tujuan untuk membersihkan kulit, menutrisi kulit dan menghilangkan secara bertahap sel-sel kulit wajah yang sudah mati. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk 1) Mengetahui keterlaksana pelatihanm, 2) Aktivitas peserta pelatihan, 3) Peningkatan keterampilan dan 4) Respon peserta pelatihanp perawatan kulit wajah (facial) hiperpigmentasi secara manual. Jenis penelitian ini adalah pre-eksperimental design dengan menggunakan rancangan one grop pre-test post-test design. Subjek penelitian ini adalah anggota Aisyiyah sebanyak 30 orang peserta. Teknik yang digunakan dalam pengambilank data pdengan observasi, test dan angket. Analisa penelitian data pada penelitian ini menggunakan deskriptif dan uji-t berpasangan dengan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan pelatihan perawatan kulit wajah (facial) hiperpigmentasi secara manual memberi hasil rata-rata 3,93 mendapat kriteria penilaian sanggat baik. Aktivitas peserta menunjukkan hasil keseluruhan 3,79 mendapat kriteria penilaianp sangat aktif. Peningkatan keterampilan peserta menunjukkan bahwa pmeningkatnya keterampilan perawatan kulit wajah (facial) hiperpigmentasi secara manual melalui pelatihan dengan nilai signifikan 0,000 (P ≤ 0,005). Hasil respon siswa menunjukan 96% merupakan sangat baik.
Kata Kunci : Perawatan kulit wajah, Hiperpigmentasi.
Facial skin care is an action that has the goal to clean the skin of the face, nourish the skin and gradually eliminate the dead skin cells of the face. The objectives of this study were to 1) Know the feasibility of training, 2) Activity of trainees, 3) Enhancementt of skiills and 4) Response of training participantsp to hyperpigmented facial skin care manually. This type of research is pre-experimental design using the one grop pre-test post-test design. The subjects of this study were 30 members of Aisyiyah. The technique used in retrieving datal use observation, tests and questionnaires. Analysis of research data in this study used descriptive and t-test paired with SPSS 25. The result showedp that the implementation of manual hyperpigmentation facial skin care training showed an average score of 3.93 that the evaluation criteria were good. Participant activities showed an average yield of 3.79 which received very good assessment criteria. Increased skills of participants showed that there was an increase in the skillsop of facial hyperpigmentation facial nurses manually through training with a significance value of 0,000 (t table ≤ 0.005). The results of student responses showed 96% were very good criteria.
Keywords: Facial, Hyperpigmentation