Memiliki konten debat yang baik merupakan salah satu aspek yang penting dalam debat. Dalam membuat argumen, siswa harus mmperhatikan struktur dasar argumen semua acuan untuk menyusun argumen. Beberapa penelitian telah dilakukan mengenai cara berdebat akan tetapi belum ada yang membahas tentang konten debat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisa struktur argumen debat mahasiswa kelas “Speaking for Debate” dan bagaimana proses membuat argumentasi mendukung prosess pembelajaran bahasa.

Dalam melakukan penilitian ini, pendekatan kualitatif konten analisis digunakan sebagai desain penelitian. Untuk menemukan jawaban dari rumusan masalah, penampilan siswa direkam pada saat melaksanakan eksibisi debat dan peneliti mengamati proses dikelas menggunakan lembar pengamatan.

Berdasarkan hasil analisis, tidak semua siswa telah memenuhi struktur dasar dalam argumen dengan baik. Mereka kurang dalam contoh dan simpulan. Beberapa masalah juga ditemukan dalam penjelasan argumen yang disampaikan oleh mahasiswa.  Permasalahan tersebut ialah alasan yang tidak relevan, argumen yang menimbulkan pertanyaan, dan kurangnya contoh atau bukti-bukti yang kuat untuk mendukung argumen mereka. Hal ini berpengaruh terhadap rendahnya kualitas argumen  mereka dalam berdebat. Dalam mengembangkan argumen, hampir semua mahasiswa kelas “Speaking for Debate” memulai dari menyampaikan respon “rebuttal” dan memberikan argumen tim mereka. Tidak semua mahasiswa memenuhi peran pembicara dalam tim. Mereka tidak menyampaikan pidato pembuka yang mendukung argumen tim mereka.

Kata Kunci : Isi konten debat, struktur dasar argumen, peran pembicara 

Having a good quality of argument is very important in debate performance. Debate content as the foundational aspect of debate should be organized well in order to convince the adjudicator and the audience. Therefore, students have to consider the basic structure of argument as the basic aspect to arrange the argument. Several studies have been conducted previously regarding on manner of debate and none of them conducting the study of the debate content. Therefore, this research aims to investigate the pattern of the debate content based on the basic structure of argument delivered by Speaking for Debate Students and how the argumentation supports the Language Learning.

To conduct the study, a qualitative content analysis research is used as the research design of this study. In order to find the answer, students are recorded when they conducting final debate exhibition and the researcher observes the class by using field notes.

The finding shows that not all the students have fulfilled the basic structure of the argument. They are missed on the example, and the tie-back. Some problems also found on their explanation such as irrelevant reasons, begging the questions, and lack of evidence and detail information. Those problems lead to the low quality of debate performance. Most of the students attending in Speaking for Debate develop their argument start from giving the rebuttals then delivering the arguments. Not all the students have completely fulfilled the speakers’ role. They fail to give an introduction speech which can strengthen their team’s case.

Keywords: debate content, basic structure of argument, principles in Language Learning