Analisis Kemampuan Berbicara Bahasa Jepang Pada Siswa Kelas XI SMAN 1 Bangkalan Tahun Ajaran 2022/2023
ABSTRAK
Terdapat empat aspek yang perlu dikuasai pembelajar bahasa asing khususnya bahasa Jepang, antara lain kemampuan membaca, kemampuan menulis, kemampuan menyimak (mendengar), dan kemampuan berbicara. Namun, di SMAN 1 Bangkalan, siswa kurang menguasai kemampuan berbicara bahasa Jepang dikarenakan terdapat kesulitan-kesulitan yang menyebabkan siswa kurang menguasai kemampuan berbicara dalam bahasa Jepang. Rumusan dalam penelitian ini adalah “bagaimana kemampuan berbicara bahasa Jepang dan bagaimana faktor-faktor penyebab terjadinya kesalahan dalam kemampuan berbicara bahasa Jepang pada siswa Kelas XI SMAN 1 Bangkalan tahun ajaran 2022/2023”. Sedangkan untuk tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan berbicara bahasa Jepang dan mendeskripsikan faktor-faktor penyebab terjadinya kesalahan dalam kemampuan berbicara bahasa Jepang pada siswa Kelas XI SMAN 1 Bangkalan tahun ajaran 2022/2023.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari Ogawa dan Nurgiyantoro yang digunakan untuk menganalisis kemampuan berbicara bahasa Jepang siswa menggunakan tema hobi dan kesukaan. Selain itu teori tentang jenis-jenis kesalahan oleh Chomsky (Dalam Tarigan ) digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kesalahan berbicara yang dilakukan oleh siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Sumber data penelitian dalam penelitian ini adalah Siswa Kelas XI MIPA I SMAN 1 Bangkalan dengan jumlah 30 siswa. Data yang digunakan adalah hasil tes kemampuan berbicara dan wawancara. Penilaian tes kemampuan berbicara berdasarkan kriteria aspek-aspek kemampuan berbicara yang telah disusun.
Berdasarkan hasil tes kemampuan berbicara, dapat disimpulkan bahwa kemampuan berbicara bahasa Jepang siswa Kelas XI MIPA I SMAN 1 Bangkalan termasuk ke dalam kategori ‘cukup’ dengan frekuensi sebanyak 18 (60%) siswa. Selain itu, pada hasil tes kemampuan berbicara dan wawancara yang dilakukan, faktor-faktor penyebab kesalahan yang dialami oleh siswa ketika tes kemampuan berbicara bahasa Jepang berlangsung adalah (1) lupa, (2) fokus siswa, (3) kurang paham dengan pembelajaran bahasa Jepang, (4) kesulitan dalam penyusunan kalimat, dan (5) kesulitan mengeja kosakata.
Abstract
There are four aspects that need to be mastered by foreign language learners, especially Japanese, including reading skills, writing skills, listening skills (listening), and speaking skills. However, at SMAN 1 Bangkalan, students got difficulties to master the skills to speak Japanese. The purpose of this research is to describe the skills to speak Japanese and describe the factors that cause errors in the skills to speak Japanese in 11th grade students of SMAN 1 Bangkalan in 2022/2023.
This research is a quantitative research with descriptive method. Sources of research data in this study were Class XI MIPA I Students of SMAN 1 Bangkalan with a total of 30 students. The data used are the results of speaking skills tests and interviews. Assessment of speaking skills test based on the criteria of aspects of speaking skills that have been prepared.
Based on the results of the speaking skills test, it can be concluded that the Japanese speaking skills of Class XI MIPA I of SMAN 1 Bangkalan students is included in the 'sufficient' category with a frequency of 18 (60%) students. In addition, on the results of the speaking skills tests and interviews conducted, the factors that caused the errors occurred by students when the Japanese speaking skills test took were: (1) forgetting, (2) student focus, (3) lack of understanding of Japanese, (4) difficulties in constructing sentences, and (5) difficulties in spelling vocabulary.
Keywords: Speaking Skills, Japanese Language, Hobbies and likes.