KARAKTERISTIK INSTRUMEN DAN PROFIL KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA MATERI USAHA DAN ENERGI

CHARACTERISTICS OF INSTRUMENTS AND PROFILE OF CREATIVE THINKING ABILITY OF STUDENTS ON WORK AND ENERGY MATERIAL

Pembelajaran fisika di sekolah menengah menuntut peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran dalam mengembangkan keterampilan konseptual dan berpikir kreatif dengan mempelajari setiap masalah yang terjadi dalam hidup menggunakan konsep fisika. Namun, faktanya materi fisika yang diajarkan jarang mengaitkan isi pelajaran dengan kehidupan sehari-hari, pelajaran lebih banyak diisi dengan tugas atau latihan soal yang konvergent sehingga kemampuan berpikir kreatif tidak dapat terukur. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan instrumen yang dikembangkan dan mendapatkan data empiris validitas instrumen serta gambaran profil kemampuan berpikir kreatif peserta didik. Penelitian ini menggunakan model ADDIE dengan 5 tahapan, yaitu analysis, design, develop, implement, dan evaluate. Subyek uji coba pada penelitian ini adalah 34 peserta didik  kelas X UMIPA 2 di MAN 1 Bojonegoro. Hasil pengembangan didapatkan 10 butir instrumen yang telah divalidasi oleh 3 dosen ahli fisika. Validitas empiris dianalisis menggunakan software Microsoft Excel. Berdasarkan data hasil uji validitas yang telah dianalisis menunjukkan bahwa instrumen yang telah dikembangan valid secara teoristis dengan rata-rata nilai V Aiken pada ranah materi, konstruksi dan bahasa berturut-turut sebesar 0,91; 0,91; dan 0,87. Hasil validasi soal instrumen juga dinyatakan valid secara empiris dengan memiliki nilai: (a) Validasi empiris butir soal dengan rentang nilai rxy sebesar 0,34 hingga 0,64; (b) Reliabilitas instrumen diperoleh nilai r11 sebesar 0,564 dengan kategori cukup, (c) Tingkat kesukaran soal instrumen sebanyak 30% soal memiliki kategori sedang dan 70% soal memiliki kategori mudah, (d) Daya pembeda instrumen memiliki 10% soal baik, 40% soal cukup, dan 50% soal kurang baik. Kemampuan berpikir kreatif pada peserta didik memiliki kategori sedang hingga sangat tinggi.

Keywords: Kemampuan berpikir kreatif,  Instrumen, Validitas

Physics learning in secondary schools requires students to achieve learning objectives in developing conceptual skills and creative thinking by studying every problem that occurs in life using the concept of physics. However, the fact is that the physics material taught rarely relates the content of the lesson to everyday life, the lesson is mostly filled with convergent so that creative thinking skills cannot be measured. This study aims to apply the developed instrument and obtain empirical data on the validity of the instrument as well as a profile picture of students' creative thinking abilities. This study uses the ADDIE model with 5 stages, namely analysis, design, develop, implement, and evaluate. The test subjects in this study were 34 students of class X UMIPA 2 at MAN 1 Bojonegoro. The results of the development obtained 10 items of instruments that have been validated by 3 lecturers of physicists. Empirical validity was analyzed using Microsoft Excel software. Based on the data from the validity test results that have been analyzed, it shows that the instrument that has been developed is theoretically valid with an average V Aiken value in the material, construction and language domains, respectively 0.91; 0.91; and 0.87. The results of instrument validation are also declared empirically valid by having values: (a) Empirical validation of items with an r_xy value range of 0.34 to 0.64; (b) The reliability of the instrument obtained an r₁₁ value of 0.564 with a sufficient category, (c) The difficulty level of the instrument questions was 30% of the questions in the medium category and 70% of the questions in the easy category, (d) The discriminatory power of the instrument had 10% good questions, 40% enough questions, and 50% of the questions are not good. Creative thinking skills in students have a medium to very high category.

Keywords: Creative thinking ability, Instruments, Validation