IMPLEMENTASI PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA TEMA KEARIFAN LOKAL UNTUK MEMPERKUAT IDENTITAS DAN LITERASI BUDAYA DI SMA NEGERI 1 BABAT, LAMONGAN

IMPLEMENTATION OF THE PANCASILA STUDENT PROFILE STRENGTHENING PROJECT LOCAL WISDOM THEME TO STRENGTHEN IDENTITY AND CULTURAL LITERACY AT SMA NEGERI 1 BABAT, LAMONGAN

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila atau P5 merupakan kebijakan pemerintah bersama dengan implementasi Kurikulum Merdeka. Pada dasarnya P5 terbagi menjadi beberapa tema yang telah disiapkan untuk berupaya dalam memperbaiki moralitas siswa. Hal tersebut dikarenakan fenomena modernisasi yang mempengaruhi pola pemikiran siswa sehingga terjerabut dari budaya lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, kemudian menggali strategi implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tema Kearifan Lokal, serta untuk menganalisis penghayatan Identitas dan Literasi Budaya pada siswa di SMA Negeri 1 Babat, Lamongan. Jenis Penelitian ini adalah penelitian Kualitatif dengan wawancara mendalam (In-Depth Interviews) menggunakan metode analisis Miles and Huberman. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa temuan data yang didapatkan terdiri dari 3 (tiga) kategorisasi data yang terdiri dari 1) Alasan Implementasi, alasan tersebut diantaranya adalah Kebijakan Pemerintah, Karakteristik Siswa di era modernisasi dan memperbaiki moralitas siswa. Kemudian 2) Strategi implementasi, terdiri dari tahapan orientasi, implementasi atau aksi dan evaluasi. Dan yang terakhir 3) Penghayatan Identitas dan Literasi Budaya terkait dengan kemampuan siswa memaknai secara esensial kegiatan pembelajaran P5 tema Kearifan Lokal dan mampu membawa untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

The Strengthening Pancasila Student Profile Project or P5 is a government policy together with the implementation of the Independent Curriculum. Basically, P5 is divided into several themes that have been prepared to strive to improve student morality. This is due to the phenomenon of modernization that affects the mindset of students so that they are uprooted from local culture. This study aims to find out the reasons for the implementation of the Pancasila Student Profile Strengthening Project, then explore the implementation strategy of the Pancasila Student Profile Strengthening Project with the Local Wisdom Theme, as well as to analyze the appreciation of Identity and Cultural Literacy in students at SMA Negeri 1 Babat, Lamongan. This type of research is qualitative research with in-depth interviews using the Miles and Huberman analysis method. Thus, it can be concluded that the data findings obtained consist of 3 (three) data categorizations consisting of 1) Implementation Reasons, these reasons include Government Policy, Student Characteristics in the modernization era and improving student morality. Then 2) Implementation strategy, consisting of stages of orientation, implementation or action and evaluation. And lastly, 3) Identity Appreciation and Cultural Literacy related to students' ability to interpret essentially P5 learning activities with the theme of Local Wisdom and be able to bring to be applied in everyday life.