Pendidikan yang berkualitas berasal dari guru yang berkualitas.Guru yang berkualitas memiliki profesionalitas dalam bekerja.Guru yang berfesional memiliki peran yang penting terhadap pembentukan keterampilan, pengetahuan dan karakter peserta didik.Guru yang professional harus memiliki empat kompetensi yaitu pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi professional.
Adapaun tujuan peneltian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) seberapa tinggi kinerja di SMA Negeri 1 Pandaan, (2) seberapa tinggi stress kerja guru pada sekolah SMA Negeri 1 Pandaan ,(3) apakah ada hubungan diantara keduanyaa yaitu stress dan kinerja di sekolah tersebut.
Metode pendekatan ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengn populasi yang terdiri dari para guru sekolah sebanyak 71 orang responden.Teknik pengumpulan data berupa angket atau kuisoner dengan menggunakan skala likert. Uji persyaratan analisis data penelitian menggunakan uji normalitas, linieritas, dan korelasi product moment person.Terdapat hubungan yang signifikan antara stres kerja (x) dengan kinerja guru (y) di SMA Negeri 1 Pandaan yang memiliki nilai koefisien korelasi 0,428 yang dapat dikategorikan antara keduanya memiliki hubungan yang sedang antau cukup berarti antara keduanya sesuai dengan tabel interpretasi korelasi yakni nilai koefisien korelasi berada diantara 0,40-0,599. Dimana dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat korelasi atau hubungan yang signifikan. Dimana apabila stress kerja tersebut berada pada kategori sedang tidak akan berdampak negative dan mengganggu kinerja guru di SMA Negeri 1 Pandaan.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) kinerja guru di SMA Negeri 1 Pandaan berada pada kategori tinggi khususnya terhadap kompetensi profesionalitas hal ini membuktikan bahwasannya guru tersebut melaksanakan tugas pokoknya dengan baik sebagai layaknya seorang guru. (2) stress kerja di SMA Negeri 1 Pandaan tersebut berada pada kategori Stres kerja dalam penelitian ini dikategorikn tinggi disebabkan oleh peran dan tugas dari setiap guru yang berbeda-beda. Hal ini disebabkan karena banyaknya peran dan tugas yang harus dilakukannya, sehingga membutuhkan waktu dan tenaga ekstra dan menjadikan seorang guru tersebut merasa terbebani dan mengalami stres.(3) antara variabel stres kerja guru memiliki hubungan dan keterkaitan dengan kinerja guru. Dengan demikian dapat diasumsikan bahwa adanya pengelolaan stres kerja yang baik dapat menjadikan stres tersebut berdampak negatif bagi kinerja guru yakni sebagai suatu pijakan dalam meningkatkan kualitas dari kinerja guru itu sendiri. Kata Kunci: stress kerja, kinerja guru
A good quality education came from good quality teacher. A good quality teacher must have high professionalism with work. In which they are responsible to create abilities, knowledge and character for the student. A professionalism must have four competences which is pedagogy, personality competence, social competence, and professional competence.
The purpose of this research is to depict : (1) how is performance in SMA Negeri 1 Pandaan, (2) how high the work stress level of teacher in SMA Negeri 1 Pandaan, (3) what is the relation between both work stress and performance in SMA Negeri 1 Pandaan.
The method used for research is quantitative, populate mostly teachers with 71 respondents. The data gathering method using questionnaire which using likert scale. The research data analysis trial test use normality, linearity, and correlation product moment person. There is a significant relation between work stress (x) and performance (y) in SMA Negeri 1 Pandaan which shows correlation coefficients 0.428 which can be categorized in middle level which show in the table correlation interpreter is on the level 0,40-0,599 of correlation coefficients. This significant value between 0,000 < 0,05 means that the relation are significant. Where the work stress level are categorized in not disruptive the performance level of teachers in SMA Negeri 1 Pandaan.
The result of this research are (1) the performance of teachers in SMA Negeri 1 Pandaan are categorized in high level especially toward professionality competences which has been proved well by their main job as a teacher. (2) work stress in SMA Negeri 1 Pandaan is categorized in high level caused by roles & jobs which suited every individual teacher is different. This problem here is caused by the workload of their roles & jobs which considered as high that will need more time and energy to be complete which make teacher felt stressful. (3) the are several variable between work stress of the teacher toward their performance. With this the researcher assumed that good work stress management can lessen the negative impact to their performance in which improved their own quality as a teacher. Keyword : work stress , teacher performance