Bias Gender dalam Iklan Lowongan Pekerjaan (Studi pada Akun Instagram @openkerja, @loker.id, dan @lokerind)

Gender Bias in Job Advertisement (Study on Instagram Accounts @openkerja, @loker.id, and @lokerind)

Salah satu masalah yang saat ini masih dihadapi oleh bangsa Indonesia adalah pengangguran. Agar seluruh penduduk usia kerja mendapatkan kesempatan yang sama dalam memperoleh pekerjaan, lapangan kerja yang tersedia harusnya bisa memenuhi kebutuhan tersebut tanpa adanya diskriminasi. Namun pada realitanya, masih banyak iklan lowongan kerja di Instagram yang meminta persyaratan jenis kelamin tertentu padahal syarat tersebut tidak relevan dengan tugas dan peran dari pekerjaan yang ditawarkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami pembagian kerja laki-laki dan perempuan dalam pekerjaan dan menganalisis bentuk-bentuk bias gender dalam proses rekruitmen tenaga kerja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan semiotika Roland Barthes. Hasil dari penelitian menujukkan bahwa terdapat perbedaan karakteristik iklan lowongan kerja untuk perempuan dan laki-laki. Pekerjaan yang ditawarkan untuk perempuan lebih banyak berkutat di bidang hospitality, sedangkan seluruh pekerjaan untuk laki-laki berhubungan dengan sarana, prasarana, dan manajamen perusahaan. Posisi manajerial juga lebih banyak ditawarkan kepada laki-laki. Gambar pada iklan lowongan kerja untuk perempuan menunjukkan kesan bahwa jenis pekerjaannya lebih banyak berada di dalam ruangan dan membutuhkan sikap ramah. Sedangkan pada iklan lowongan kerja untuk laki-laki, gambar menunjukkan jenis pekerjaan yang lebih banyak berada di lapangan. Selain itu, terdapat perbedaan kriteria terkait batas usia, tingkat pendidikan, status pernikahan, penguasaan soft skill dan hard skill, kondisi fisik, serta preferensi atas lokasi dan sistem pembagian waktu kerja.

One of the problems currently being faced by Indonesia is unemployment. In order for the entire working age population to have equal opportunities to get a job, job opportunities must be able to meet these needs without any discrimination. But in reality, a lot of job advertisements on Instagram still ask for certain gender requirements even though these conditions are not relevant to the roles of the job being offered. The purpose of this study is to understand the division of labor between men and women in work and to analyze forms of gender bias in the labor recruitment process. This research is a qualitative research using Roland Barthes's semiotic approach. The results of this study show that there are differences in the characteristics of job advertisements for women and men. Most of the jobs offered to women are in the hospitality sector, while all jobs for men are related to company facilities, infrastructure, and management. More managerial positions are also offered to men. Images on job advertisements for women show the impression that this type of work is mostly indoors and requires a friendly attitude. Whereas in the job vacancy advertisements for men, the image shows the types of jobs that are mostly in the field. In addition, there are differences in criteria related to age limit, education level, marital status, soft skills and hard skills, physical condition, and preferences for location and work time distribution system.