Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kematangan emosi dengan kecenderungan perilaku agresi di media sosial pada siswa SMK “X” Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI di SMK “X” Sidoarjo. Subjek penelitian berjumlah 290 orang. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data angket berupa kuesioner. Teknik analisa data yang digunakan yakni korelasi pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan hasil yakni tidak adanya hubungan antara kematangan emosi dan perilaku agresi di media social pada siswa SMK “X” Sidoarjo. Hasil ini ditunjukkan dengan nilai signifikansi korelasinya sebesar 0,420 atau (p > 0,05), hal ini berarti tinggi atau rendahnya tingkat perilaku agresi di media sosial pada siswa SMK “X” Sidoarjo tidak dipengaruhi oleh tinggi atau rendahnya tingkat kematangan emosi yang dimiliki oleh siswa yang menjadi subjek penelitian.
This study aims determine the relationship between emotional maturity with the tendency of aggression behavior on social media in students SMK “X” Sidoarjo. This study uses a quantitative approach. The population of this research is all students of class XI at SMK “X” in Sidoarjo. Research subjects numbered 290 people. This study uses a questionnaire data collection method in the form of a questionnaire. Data analysis technique used is Pearson product moment correlation. The results showed that there was no relationship between emotional maturity and aggression behavior on social media in students SMK “X” Sidoarjo. This result is indicated by the significance value of correlation of 0.420 or (p> 0.05), this means that high or low levels of aggression in social media on students SMK “X” Sidoarjo are not influenced by high or low levels of emotional maturity possessed by students which is the subject of research.