BENTUK DAN FUNGSI SONKEIGO DALAM ANIME WATASHINO SHIAWASE NA KEKKON (私の幸せな結婚) : KAJIAN SOSIOLINGUISTIK
THE FEATURES AND FUNCTION OF SONKEIGO IN THE ANIME WATASHINO SHIAWASE NA KEKKON (私の幸せな結婚) : SOCIOLINGUISTIC STUDY
Keigo merupakan bagian penting dari komunikasi sehari-hari di Jepang. Sistem Keigo ini terdiri dari beberapa tingkatan bahasa yang digunakan tergantung pada hubungan sosial antara pembicara dan pendengar serta konteks situasinya. Salah satu jenis keigo adalah sonkeigo. Sonkeigo mencerminkan suatu sifat, status sosial, atau hubungan antar tokoh tertentu. Penelitian ini menggunakan kajian sosiolinguistik sebab berkaitan dengan analisis pemakaian bahasa dalam konteks tertentu. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk dan fungsi sonkeigo dalam anime Watashino Shiawase na Kekkon. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Analisis keterkaitan fungsi bahasa dengan konteks pemakaiannya menggunakan komponen-komponen dalam “SPEAKING”. Total data yang ditemukan sebanyak 43 data.
Berdasarkan hasil analisis ditemukan lima bentuk sonkeigo, meliputi bentuk verba khusus seperti irassyaru, meshiagaru dan nasaru. Verba bentuk reru/rareru seperti ~otsukaerareru ditemukan 1 data. Verba bentuk ren’yookei pada pola ‘o...ni naru’ seperti ~(o)niai ni narimasu dan ~(o)shiawase ni nareru ditemukan 2 data. Penambahan anata untuk memanggil orang ditemukan 2 data. Pemakaian prefiks/sufiks kehormatan ~san dan ~sama ditemukan 6 data. Fungsi bahasa sonkeigo ditemukan 4 data yaitu fungsi personal, fungsi direktif, fungsi fatik dan fungsi imaginatif.
Penelitian ini menyajikan analisis bentuk sonkeigo dalam anime Watashino Shiawase na Kekkon beserta fungsi bahasa dalam sosiolinguistik. Dengan metode simak, penelitian ini menemukan bahwa sonkeigo dipilih untuk menyampaikan rasa hormat kepada lawan bicara yang memiliki kedudukan yang tinggi. Hasil dalam penelitian dapat memberikan wawasan bagi pembelajar bahasa Jepang untuk menggunakan sonkeigo secara efektif dalam konteks komunikasi.
Kata kunci : sonkeigo, fungsi bahasa, sosiolinguistik
Keigo is an important part of everyday communication in Japan. The Keigo system consists of several levels of language used depending on the social relationship between speaker, listener and context of the situation. One type of keigo is sonkeigo. Sonkeigo reflects a character, social status, or relationship between characters. This research uses sociolinguistic studies because it is related to the analysis of language use in certain contexts. The purpose of this study is to describe the form and features of sonkeigo in the anime Watashino Shiawase na Kekkon. This study used descriptive qualitative method. Analysis of the relationship between language features and the context components in “SPEAKING”. The total data found was 43 data. Based on the results of the analysis, five forms of sonkeigo were found, including special verb forms such as irassyaru, meshiagaru and nasaru. Verb form reru/rareru like ~otsukaerareru found 1 data. The ren'yookei form of the verb in the pattern 'o...ni naru' such as ~(o )niai ni narimasu and ~(o) shiawase ni nareru found 2 data. The addition of "anata" to call people was found in 2 data. The use of honorific prefixes/suffixes ~san and ~sama was found in 6 data. The language features of sonkeigo was found in 4 data, namely personal function, directive function, phatic function and imaginative function. This study presents an analysis of the form of sonkeigo in the anime Watashino Shiawase na Kekkon along with the features of language in sociolinguistics. Using the listening method, this study found that sonkeigo was chosen to convey respect to the interlocutor who has a high position. The results of the study can provide insight for Japanese language learners to use sonkeigo effectively in the context of communication.
Keyword : sonkeigo, language features, sociolinguistic