PENGARUH KARBON AKTIF TERHADAP KADAR LOGAM Ni, Fe, DAN pH PADA LIMBAH ELEKTROPLATING
THE EFFECT OF ACTIVATED CARBON ON METAL LEVELS Ni, Fe, AND pH IN ELECTROPLATING WASTE
Kehidupan masyarakat modern tidak bisa terlepas dari benda-benda yang dibuat dengan proses elektroplating. Selain menghasilkan produk yang berguna dan menghasilkan limbah padat dan cair. Limbah Nikel, Besi dan pH pada proses elektroplating berbahaya karena bersifat karsinogen dan dapat mengganggu organisme di dalamnya. Metode Filtrasi dinilai efektif, murah dan sederhana serta dapat digunakan di industri dalam skala kecil dan besar. Peneliti tertarik untuk mengetahui Pengaruh Karbon Aktif komersil tempurung kelapa Terhadap Ni, Fe dan pH. maka dirasa perlu melakukan penelitian penggunaan karbon aktif komersial tempurung kelapa sebagai media filtrasi untuk menurunkan kadar logam Ni, Fe, dan pH.
Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian eksperimen. Pada penelitian ini akan dilakukan analisis kadar logam Ni, Fe dan pH pada limbah elektroplating dan Penggaruh karbon aktif komersil tempurung kelapa dengan variasi ukuran 60,80,100 dan 200 mesh dan sebagai media filtrasi limbah industri elektroplating. Proses filtrasi menggunakan karbon aktif komersil dari tempurung kelapa 200 gram, dimasukan pada kromatografi kolom dengan mengatur kecepatan 3,6L/jam. Hasil penyaringan ditampung dan dilakukan pengujia menggunakan septrofotometri serapan atom untuk mengetahui kadar Ni dan Fe serta pengujian pH meter untuk mengetahui Nilai pH pada limbah.
Kosentrasi kadar Ni , Fe dan pH tanpa perlakuan sebesar 179,70 mg/L, 42,61 mg/L dan pH 3,57. Penurunan tertinggi didapatkan pada filtrasi Karbon aktif variasi ukuran 200 mesh dengan kadar Ni 22,7 mg/L, Fe 0,42 mg/L dan pH 6,85. Penurunan Terendah didapatkan pada filtrasi karbon aktif variasi ukuran 60 mesh dengan kadar Ni 75,23 mg/L, Fe 7,92 mg/L dan pH 5,33.
Kata kunci : Limbah Industri Elektroplating, Karbon aktif, Nikel , Besi, pH, Tempurung kelapa. Karbon aktif Komersial
The life of modern society cannot be separated from objects made using the electroplating process. Apart from producing useful products and producing solid and liquid waste. Nickel, iron and pH waste in the electroplating process is dangerous because it is a carcinogen and can disturb the organisms in it. The filtration method is considered effective, cheap and simple and can be used in industry on a small and large scale. Researchers are interested in knowing the effect of activated carbon commercial coconut shell against Ni, Fe and pH. So it is deemed necessary to conduct research on the use of commercial coconut shell activated carbon as a filtration media to reduce Ni, Fe and pH metal levels.
The research method used is experimental research. In this research, Ni, Fe and pH metal levels will be analyzed in electroplating waste and Influence activated carbon commercial coconut shells with various sizes of 60, 80, 100 and 200 mesh and as a filtration media for electroplating industrial waste. The filtration process uses activated carbon commercial 200 grams of coconut shell, put into column chromatography by setting speed 3,6 L/O'clock. The screening results are collected and carried out testing use spectrophotometer atomic absorption to determine Ni and Fe levels and pH meter testing to determine the pH value of waste.
Concentration Ni, Fe and pH levels without treatment were 179.70 mg/L, 42.61 mg/L and pH 3.57. The highest reduction was obtained in activated carbon filtration varying in size 200 mesh with Ni levels of 22.7 mg/L, Fe 0.42 mg/L and pH 6.85. The lowest reduction was obtained in activated carbon filtration varying in size 60 mesh with Ni levels of 75.23 mg/L, Fe 7.92 mg/L and pH 5.33.
Keywords : Electroplating Industrial Waste, Activated Carbon, Nickel , Iron, pH, Coconut shell. Commercial activated carbon