Digilib | Universitas Negeri Surabaya

Jenis Dokumen

Disertasi
Karya Akhir S1
Karya Akhir S2
Karya Akhir S3
Skripsi
Tesis
Tugas Akhir D3
Tugas Akhir D4

Fakultas

Ilmu Pendidikan
Bahasa & Seni
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Sosial & Politik
Hukum
Psikologi
Teknik
Ekonomika dan Bisnis
Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
Vokasi
Pascasarjana

PENERAPAN TEKNIK COGNITIVE RESTRUCTURING UNTUK MENANGANI SCHOOL REFUSAL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 LAMONGAN

Kode Dokumen : 0078/FIP-BK/2023

Penulis Utama : priyanka munzilatul firdaus

NIM Penulis Utama: 19010014068

Tahun : 2023

Judul ID :

PENERAPAN TEKNIK COGNITIVE RESTRUCTURING UNTUK MENANGANI SCHOOL REFUSAL PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 LAMONGAN

Judul EN :

APPLICATION OF COGNITIVE RESTRUCTURING TECHNIQUES TO HANDLE SCHOOL REFUSAL IN CLASS VII STUDENTS OF SMP NEGERI 3 LAMONGAN

Sumber : UNESA - Fakultas Ilmu Pendidikan - Jurusan S1 Bimbingan Dan Konseling - 19010014068 - 2023

Jenis Dokumen : Skripsi

Abstrak ID :

School refusal atau mogok sekolah merupakan perilaku individu yang menolak untuk hadir di sekolah maupun di kelas dengan jangka waktu lama dan dilakukan secara konsisten (berkelanjutan). Karakteristik school refusal yaitu kecemasan berpisah, kecemasan sosial, kecemasan kinerja, depresi, intimidasi, pikiran negatif dan masalah kesehatan. Fenomena ini masih muncul pada beberapa sekolah di Indonesia tepatnya pada sekolah SMPN 3 Lamongan. Penyebab school refusal yang dialami siswa dapat disebabkan adanya pemikiran negatif. Untuk mengembalikan pemikiran negatif menjadi pemikiran positif diyakini teori konseling cognitive restructuring menjadi cara yang tepat. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan teknik cognitive restructuring dalam menangani school refusal. Desain penelitian yang dilakukan peneliti yaitu pre eksperimental dengan metode one group pre-test post-test. Penelitian dilakukan di SMPN 3 Lamongan dengan subjek kelas VII A yang mengalami school refusal, yakni ada 5 siswa. Hasil dari penelitian dan pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa teknik Cognitive Restructuring mampu menangani school refusal siswa kelas VII SMPN 3 Lamongan.

Kata kunci: school refusal, teknik cognitive restructuring, siswa SMPN 3 Lamongan

Abstrak EN :

School refusal or school refusal is an individual behavior that refuses to attend school or in class for a long time and is done consistently (sustainably). The characteristics of school refusal are separation anxiety, social anxiety, performance anxiety, depression, bullying, negative thoughts and health problems. This phenomenon still appears in several schools in Indonesia, to be precise at SMPN 3 Lamongan. The cause of school refusal experienced by students can be due to negative thoughts. To turn negative thoughts into positive thoughts, it is believed that cognitive restructuring counseling theory is the right way. The purpose of this research is to find out the application of cognitive restructuring techniques in dealing with school refusal. The research design conducted by the researcher was pre-experimental with the one group pre-test post-test method. The research was conducted at SMPN 3 Lamongan with class VII A subjects who experienced school refusal, namely there were 5 students. The results of research and data processing, it can be concluded that the Cognitive Restructuring technique is able to handle school refusal for class VII students of SMPN 3 Lamongan.

Keywords: school refusal, cognitive restructuring techniques, students of SMPN 3 Lamongan

Link Artikel

File Abstrak

File Lampiran