Rancang Bangun Website Code Simulator Pada Pembelajaran Berbasis Projek Untuk Meningkatkan Kompetensi Hasil Belajar Front End Development ( Studi Kasus SMK PGRI 2 Sidoarjo)

Design and Build a Code Simulator Website on Project-Based Learning to Improve the Competence of Front End Development Learning Outcomes (Case Study of SMK PGRI 2 Sidoarjo) 

Platform yang dikembangkan peneliti bernama “Code Simulator” ini mencakup materi pembelajaran pemrograman web, antara lain HTML, CSS, dan JavaScript. Aplikasi yang mengintegrasikan bahasa pemrograman HTML, CSS, dan JavaScript dengan simulator kode berbasis website ini merupakan jenis perangkat lunak yang dirancang untuk membantu siswa dalam mengorganisasikan dan mengevaluasi materi pemrograman yang diajarkan guru melalui proyek dalam model Project-Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi hasil belajar siswa setelah menggunakan aplikasi Techcode dan menerapkan model pembelajaran berbasis proyek pada pembelajaran pemrograman web.  Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif pretest-posttest. Desain penelitian yang digunakan adalah metode ADDIE dengan model pengembangan prototype. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas XI RPL SMK PGRI 2 Sidoarjo. Instrumen yang digunakan meliputi lembar validasi perangkat pembelajaran, lembar validasi soal pretest-posttest, lembar validasi materi, dan lembar validasi soal. Hasil penelitian menunjukkan persentase validasi materi sebesar 92,5%, validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebesar 89%, validasi soal pretest-posttest sebesar 90%, dan validasi media atau perangkat pembelajaran sebesar 95,5%. Berdasarkan hasil uji T diperoleh nilai signifikansi < 0,001 yang berarti 0,001 < 0,05 maka H₀ ditolak dan H₁ diterima. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis website dapat meningkatkan kompetensi hasil belajar siswa pada pembelajaran pemrograman web.

The  platform  developed  by  the  researcher,  called  the  "Code  Simulator,"  covers  web  programming learning materials, including HTML, CSS, and JavaScript. The application, which integrates HTML, CSS, and JavaScript programming languages with a website-based code simulator, is a type of software designed to assist students in organizing and evaluating the programming materials taught by teachers through projects in a Project-Based Learning model. This study aims to determine the learning outcomes competency of students after using the  Techcode  application  and  applying  the  project-based  learning  model  in  web  programming  lessons.  This research  used  a  quantitative  pretest-posttest  method. The  research  design  used  is  the ADDIE  method  with  a prototype development model. The target of this research is students of class XI RPL at SMK PGRI 2 Sidoarjo. The  instruments  used  include  validation  sheets  for  learning  tools,  pretest-posttest  question  validation  sheets, material validation sheets, and question validation sheets. The research results show that the percentage of material validation was 92.5%, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) validation was 89%, pretest-posttest question validation was 90%, and media or learning tools validation was 95.5%. Based on the results of the T-test, the significance value obtained was <0.001, which means 0.001 < 0.05, so H₀ is rejected and H₁ is accepted. Therefore, it  can  be  concluded  that  the  use  of  a  website-based  learning  media  can  improve  students'  learning  outcome competencies in learning web programming.