PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, UPAH MINIMUM, DAN TINGKAT PENGANAGGURAN TERBUKA TERHADAP JUMLAH PENDUDUK MISKIN DI PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2015-2019

THE EFFECT OF ECONOMIC GROWTH, MINIMUM WAGE, AND OPEN UNEMPLOYMENT RATE ON THE NUMBER OF POOR POPULATION IN EAST JAVA PROVINCE 2015-2019

Kemiskinan merupakan permasalahan sosial yang sering muncul dalam pembangunanan perekonomian “ salah satu faktor yang dapat menyebabkan tertinggal dan penghambat dalam pembangunan suatu Negara adalah tingginya angka kemiskinan, Kemiskinan merupakan masalah kompleks yang dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yang berkaitan, faktor tersebut adalah tingkat pendapatan masyarakat yang rendah, upah minimum yang tidak sesuai dengan kebutuhan biaya hidup. tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, upah minimum, dan tingkat pengangguran terbuka terhadap jumlah penduduk miskin di provinsi jawa timur tahun 2015-2019. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari badan pusat statistik provinsi jawa timur. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi data panel yaitu menggunakan model random effect dengan melakukan uji asumsi klasik dan uji hipotesis menunjukkan bahwa 1) pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif terhadap jumlah penduduk miskin. 2) upah minimum berpengaruh negative terhadap jumlah penduduk miskin dan 3) tingkat pengangguran terbuka berpengaruh negafif terhadap jumlah penduduk miskin di provinsi jawa timur.

Poverty is also a social problem that often arises in economic development "one of the factors that can cause lagging and an obstacle in the development of a country is the high poverty rate, Poverty is a complex problem that can be influenced by several related factors, this factor is the low level of community income. , the minimum wage that does not match the cost of living. The purpose of this research is to determine the effect of economic growth, minimum wage, and open unemployment rate on the number of poor people in East Java province in 2015-2019. This study uses secondary data obtained from the Central Bureau of Statistics of East Java Province. The analysis technique used is panel data regression analysis, which uses a random effect model by testing classical assumptions and testing hypotheses showing that 1) economic growth has a negative effect on the number of poor people. 2) the minimum wage has a negative effect on the number of poor people and 3) the open unemployment rate has a negative effect on the number of poor people in the province of East Java.