PENGARUH CIRCUIT TRAINING TERHADAP KONDISI FISIK ATLET SILAT REMAJA PPS JOKOTOLE BANGKALAN PADA MASA COVID-19

THE EFFECT OF CIRCUIT TRAINING ON THE PHYSICAL CONDITIONS OF ADOLESCENT SILAT ATHLETS PPS JOKOTOLE BANGKALAN DURING COVID-19

Kondisi fisik yang meliputi kecepatan, kekuatan, daya ledak dan daya tahan merupakan komponen fisik yang dimiliki seorang atlet pencak silat. Adanya virus corona (covid-19) yang menyebar di hampir setiap negara sehingga menyebabkan tantangan kesehatan dan ketidakstabilan sosial ekonomi yang luas, dan menyebabkan latihan di PPS Jokotole Bangkalan menjalani penurunan intensitas latihan yang sangat drastis, selain itu latihan yang tidak terjadwal juga menimbulkan masalah pada kondisi fisik setiap atlet secara individu. Salah satu program latihan fisik yaitu circuit training, jenis latihan fisik yang terdiri dari beberapa posisi yang dilakukan pada waktu tertentu dan bervariasi dari satu posisi ke posisi lainnya. Pada permasalahan ini, peneliti ingin menganalisa pengaruh circuit training terhadap kondisi fisik atlet silat remaja PPS Jokotole Bangkalan, apakah itu berdampak signifikan pada kondisi fisik mereka atau tidak. Jenis penelitian kuantitatif quasi experiment digunakan dalam penelitian ini, dengan metode survei yang menggunakan tes untuk mengukur kondisi fisik, dengan sampel populasi 10 atlet silat remaja PPS Jokotole Bangkalan. Data dianalisis dengan menggunakan rumus uji paired sample t test. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa terdapat beberapa pengaruh yang signifikan dari 5 macam kondisi fisik yang diujikan dalam penelitian ini. Akhir kata, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang olahraga prestasi.

Physical conditions include speed, strength, explosion and durability are the physical components possessed by a pencak silat athlete. The presence of the corona virus (covid-19) that spreads in almost every country, causes a broad challenge and a broad socio economic instability, and caused the training at PPS Jokotole Bangkalan to undergo a very drastic reduction in the intensity of the exercise, in addition non-scheduled exercise also cause problems with the physical condition of each athlete individually. One of the physical training programs is circuit training, this type of physical exercise consists of several positions carried out at a certain time and varies from one position to another. In this problem researchers want to analyses the influence of circuit training on the physical condition of the teenage silat athlete PPS Jokotole Bangkalan, does it have a significant impact on their physical condition or not. The type of quantitative quasi-experimental research is used in this study, with a survey method that uses tests to measure physical condition, with a population sample of 10 youth silat athletes PPS Jokotole Bangkalan. The data were analyzed using the paired sample t test formula. Based on data analysis it can be concluded that there are several significant influences of 5 kinds of physical conditions tested in this study. Finally, this research is expected to contribute and be useful for the development of science, especially in the field of achievement sports.