Kejahatan dalam Novel 01.00 Karya Ameylia Falensia: Teori Interaksi Georg Simmel

Crime in the Novel 01.00 by Ameylia Falensia: Georg Simmel's Interaction Theory

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan maraknya kejahatan yang tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa, tetapi juga dilakukan oleh remaja di bawah umur. Kejahatan dapat terjadi karena adanya interaksi yang berlangsung di antara dua pihak yang berlawanan. Interaksi dapat timbul karena adanya suatu kepentingan dan di dalam interaksi terdapat hubungan timbal balik. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan wujud kejahatan dalam bentuk dominasi, kejahatan dalam bentuk konflik, kejahatan dalam bentuk pertukaran, dan kejahatan dalam bentuk keramahan yang ada pada novel 01.00. Metode yang digunakan adalah kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data berupa novel 01.00 karya Ameylia Falensia dan datanya berupa unit-unit teks. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik baca dan catat. Teknik analisis data berupa teknik analisis isi yang meliputi pengidentifikasian, pengklasifikasian, dan penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bentuk interaksi Georg Simmel dalam konteks kejahatan yaitu: 1) sepuluh data kejahatan dalam bentuk dominasi yang dilakukan superordinat terhadap subordinat; 2) tiga data kejahatan dalam bentuk konflik berupa konflik hubungan saudara dan konflik hubungan suami istri; 3) dua data kejahatan dalam bentuk pertukaran berupa pertukaran informasi tindak perundungan dan pertukaran kesepakatan tanpa persetujuan; 4) lima data kejahatan dalam bentuk keramahan berupa umpatan, makian, dan bentakan yang dilakukan oleh tokoh-tokoh pada novel. Dapat disimpulkan dalam penelitian ini, kejahatan dalam bentuk dominasi menjadi kejahatan yang paling banyak dilakukan oleh tokoh.

Kata Kunci: Kejahatan, dominasi, konflik, pertukaran, keramahan

This research is motivated by the rise of crimes that are not only committed by adults, but also by underage teenagers. Crimes can occur because of the interactions that take place between two opposite parties. Interaction can occur because of an importance and there is a reciprocal relationship. The purpose of this research is to describe the type of crime in the form of domination, crime in the form of conflict, crime in the form of exchange, and crime in the form of hospitality in the novel 01.00. The method used is descriptive qualitative. The data source is a novel 01.00 by Ameylia Falensia and the data are text units. The data collection technique in this research uses reading and note-taking techniques. The data analysis technique is content analysis technique which includes identifying, classifying, and concluding. The results showed Georg Simmel’s form of interaction in the context of crime, namely: 1) ten data of crime in the form of domination by superordinate towards subordinate; 2) three data of crime in the form of conflict in type of sibling and marriage relationship; 3) two data of crime in the form of exchange in type of information exchange of bullying and agreement without consent; 4) five data of crime in the form of hospitality in type of swearing, cursing, and yelling committed by the characters in the novel. It can be concluded that crime in the form of domination is the most common crime committed by the characters in this research.

Keywords: Crime, domination, conflict, exchange, hospitality