Budaya lokal merupakan bagian dari kajian kebudayaan. Kajian ini terkait dengan kebiasaan, aturan, norma, adat-istiadat dalam suatu masyarakat. Kebudayaan di setiap daerah memiliki ciri khas yang menjadi identitas di daerah tersebut. Salah satu suku yang memiliki kekhasan kebudayaan adalah suku Batak. Penelitian ini menggunakan kajian antropologi sastra dengan konsep kebudayaan Kluckhohn yang menitik beratkan pada unsur kebudayaan dan nilai budaya.
Penelitian ini mengungkap kebudayaan masayarakat Batak yang terdapat dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar sehingga rumusan masalah pada penelitian ini yaitu (1) bagaimana unsur kebudayaan dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar, (2) bagaimana nilai budaya dalam unsur kebudayaan dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar?. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) unsur kebudayaan masyarakat Batak dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar, (2) nilai budaya yang terdapat dalam kebudayaan masyarakat Batak dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif karena mengumpulkan data berupa kata-kata, kalimat dan kutipan-kutipan yang berkaitan dengan rumusan masalah dilanjutkan dengan analisis suatu masalah sehingga menemukan suatu simpulan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan mimetik yang memandang karya sastra adalah cerminan kehidupan nyata. Sumber data penelitian ini yaitu novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar. Data dalam penelitian ini berupa kutipan, paragraf, dan dialog antar tokoh dalam novel. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data yaitu teknik pustaka, mengumpulkan data secara urut. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis isi dengan cara menafsirkan dan menyimpulkan data yang telah ditentukan.
Berdasarkan hasil analisis pada novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar menggunakan kajian antropologi sastra Clyde Kluckhohn, dapat disimpulkan bahwa: (1) unsur kebudayaan masyarakat Batak dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar yang memuat tujuh unsur kebudayaan sebagai berikut: (a) bahasa, terdiri atas penggunaan bahasa Batak dalam kehidupan sehari-hari, bentuk komunikasi khas masyarakat Batak, perbedaan logat masyarakat Batak, (b) sistem pengetahuan, terdiri atas pengetahuan mengenai jenis flora dan fauna, fenomena alam, dan pengobatan, (c) organisasi sosial, tersiri atas kekerabatan, marga, dan perkawinan, (d) sistem peralatan hidup dan teknologi, terdiri atas alat-alat produksi, wadah, senjata, makanan, dan rumah, (e) sistem mata pencaharian hidup, terdiri atas berburu, berladang, dan mencari ikan, (f) sitem religi, terdiri atas kepercayaan, upacara keagamaan, ilmu gaib, jiwa dan roh, (g) kesenian, terdiri atas seni rupa dan seni musik, (2) nilai budaya yang terdapat dalam unsur kebudayaan masyarakat Batak dalam novel Menolak Ayah karya Ashadi Siregar yang memuat lima nilai budaya yaitu: (a) hubungan manusia dengan Tuhan, (b) hubungan manusia dengan alam, (c) hubungan manusia dengan masyarakat, (d) hubungan manusia dengan orang lain, (e) hubungan manusia dengan diri sendiri.
Kata kunci: kebudayaan, unsur kebudayaan, nilai budaya, dan masyarakat Batak
Local culture is part of the cultural studies. This study relates to habits, rules, norms, customs in a society. The culture in each region has its characteristic identity in the area. One of the tribes that has cultural peculiarities is the Batak tribe. This research used the study of literary anthropology with the concept of Kluckhohn culture which is centered on cultural elements and cultural values that reveal the local culture of Batak different found in the novel rejecting the Father by Ashadi Siregar. This research aims to describe (1) The cultural element of Batak society in novels, (2) Cultural values found in Batak culture in the novel.
This research is a qualitative research because it collects data in the form of sentences, paragraphs, quotations, and dialogues between figures related to the formulation of the problem, then proceed with the analysis of a problem so that its find a conclusion. The approach used in this study is a mimetic approach that looks at literary works is a reflection of real life. The source of this research data is the novel rejected by Ashadi Siregar. The Data in this study in the form of sentences, quotations, paragraphs, and dialogue among the characters in the novel. The technique used for data collection is the library technique, which is collecting data in sequential order. The data analysis technique used is the content analysis technique by interpreting and concluding the results of data analysis in accordance with the theory used.
Based on the analysis result on the novel rejected by Ashadi Siregar using literary anthropology review of Clyde Kluckhohn, it can be concluded that: (1) The cultural element of Batak society in the novel rejected by Ashadi Siregar which contains seven elements culture as follows: (a) language, consisting of the use of Batak language in daily life, forms of communication typical of Batak people, differences in Batak dialect, (b) knowledge systems, consisting of knowledge about the type of flora and fauna, natural phenomena, and treatment, (c) social organisations, consisting of kinship, clans, and marriage, (d) systems of living equipment and technology, consisting of production tools, containers, weapons, food, and home, (e) a system of livelihood, consisting of hunting, farming, and fishing, (f) religious systems, consisting of beliefs, religious ceremonies, magic, souls and spirits, (g) art, consisting of fine arts and music, (2) cultural values contained in cultural elements of the Batak community in the novel Rejecting Father by Ashadi Siregar which contains five cultural values, namely: (a) human relationship with God, (b) human relationship with nature, (c) human relationship with society, (d) human relationship with others, (e) human relations with oneself.
Keywords: culture, cultural elements, cultural values, and Batak society