PARTISIPASI REMAJA DALAM POSYANDU REMAJA DI DESA TEBON KECAMATAN PADANGAN KABUPATEN BOJONEGORO
TEENAGE PARTICIPATION IN YOUTH POSYANDU IN TEBON VILLAGE PADANGAN SUB-DISTRICK BOJONEGORO REGENCY
ABSTRAK
Indonesia bukan satu-satunya yang mengalami kemajuan teknologi yang pesat. Permasalahan remaja di Indonesia juga semakin berkembang akibat pesatnya kemajuan teknologi. Perkembanganafisik, mental, dan intelektual meningkat pesat padaamasa remaja. Dengan memaksimalkanapartisipasi remaja melaluiapemanfaatan posyandu, kegiatan penyelenggaraan posyanduaremaja bertujuan untuk meningkatkan kesehatan remaja. Kerjasama merupakan kontribusi individuadalam suatu keadaan secaraaintelektual, pertimbangan atau perasaan danasentimen yang mendorongnyaauntuk berkontribusi denganatujuan akhir untuk menambah ikhtiar mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan memikul rasa memilikiadengan latihan untukamencapai tujuan tersebut. Adanya problem yang muncul partisipasi remaja dalam posyandu remaja adalah kurang aktifnya remaja dalam keikutsertaan posyandu remaja di Desa Tebon. Dan juga adanya problem kelemahan dan kelebihan remaja dalam keikutsertaan posyandu remaja, kurangnya informasi jadwal posyandu remaja. Serta tidak hanya permasalahan datang dari remaja tu sendrii melainkan dari phak penyelenggara posyandu remaja terseut yakni kader serta petugas kesehatan yang kurang memberikan penyuluhan tentag pengetahuan pentingnya posyandu remaja. Landasan posyandu muda diyakini bisa menjadi wadah diskusi untuk bekerja sama dengan remaja dalam memahami kondisi kesehatan remaja. Strategi ini melibatkan metode pemeriksaan informasi dari atas ke bawah, khususnya menganalisis masalah secara bertahap. Sebaliknya, penelitian kualitatif bertujuan mengungkap fenomena secara holistik dengan mendeskripsikannya dalam konteks dan paradigma alamiah dengan menggunakan bahasa non-numerik. Sub fokus Penelitian ini adalah bagaimana partisipasi remaja dalam keikut sertaan partisipasi remaja dalam posyandu remaja di Desa Tebon Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro. Hasil dari penelitian ini yakni dengan adanya posyandu remaja akan berdampak baik pada remaja desa Tebon tersbeut. Terdapat berbagai cara agar remaja mau perpartisipasi pada program posyandu remaja. Berbagai pihak pendorong dapat berpengaruh pada partisipasi posyandu remaja. Dengan dilaksanakannya posyandu remaja sebaiknya kader dan bidan harus melakukan penyuluhan serta memiliki pengetahuan yang cukup banyak serta remaja harus sadar bahwa pentingnya posyandu tersebut.
ABSTRACT
Technological advances in the world are very rapid, including in Indonesia, with the rapid development of technology, the problems of youth in Indonesia are also developing. Adolescence is a period of rapid growth and development both physically, psychologically or intellectually. Youth Posyandu implementation activities are aimed at improving the health status of adolescents by maximizing youth participation through the use of Posyandu. Participation is a person's involvement in a situation both mentally, thoughts or emotions and feelings that encourage him to make a contribution in an effort to make a contribution in an effort to achieve the goals that have been determined and take responsibility for the activities to achieve these goals.The problem that arises from youth participation in youth posyandu is the lack of active participation of youth in youth posyandu in Tebon Village. And also there are problems of weaknesses and strengths of youth in participating in youth posyandu, lack of information on youth posyandu schedules. And not only the problems come from the youth themselves but from the youth Posyandu organizers, namely cadres and health workers who do not provide counseling about the importance of youth Posyandu. It is hoped that the establishment of a youth Posyandu can become a forum for facilitating youth in understanding adolescent health problems.This method uses in-depth data analysis techniques, namely examining the problem in stages. While qualitative research is a study that seeks to uncover phenomena holistically by describing them through non-numeric language in natural contexts and paradigms. The sub focus of this research is how youth participate in youth participation in youth posyandu in Tebon Village, Padangan District, Bojonegoro Regency. The results of this study are that having a youth posyandu will have a good impact on the Tebon village youth. There are various ways for teenagers to want to participate in the youth posyandu program. Various driving forces can influence the participation of youth posyandu. With the implementation of the youth posyandu, cadres and midwives should carry out counseling and have quite a lot of knowledge and adolescents must be aware of the importance of the posyandu.