Hubungan Pola Asuh Keluarga Industri dan Budaya Disiplin Dalam  Pembelajaran IPS Terhadap Kedisiplinan Siswa UPT SMP Negeri 33 Gresik

The Relationship Between Industrial Family Parenting and Disciplinary Culture in Social Studies Learning on Student Discipline at 33 Gresik Junior High School

Kabupaten Gresik sejak dahulu sudah terkenal menjadi salah kota perdagangan di Jawa Timur dan sejak berdirinya pabrik Semen Gresik menjadikannya sebagai kawasan industrialisasi. Khususnya di Kecamatan Driyorejo dikenal sebagai pusat pergudangan kecil hingga besar dengan berbagai jenis hasil produksinya. Saat ini, dimana semakin tingginya tuntutan ekonomi dan mudahnya segala akses baik bagi laki-laki maupun perempuan, menjadikan banyak perempuan ikut andil bekerja di pabrik. Maka dapat kita amati bahwa saat perempuan pekerja sekaligus merangkap peran menjadi ibu, mereka dituntut untuk bisa mengatur pengelolaan rumah tangga dan pengasuhan anak di samping kesibukannya dalam bekerja. Padahal di sisi lainnya, ada seorang ayah yang juga bekerja namun saat di rumah tak jarang mereka tak acuh terhadap pengasuhan anaknya karena merasa sudah kecapekan dan tugasnya hanya sebagai pencari nafkah dalam keluarga. Tentunya hal ini mengakibatkan pengawasan terhadap anak menjadi terbengkalai dan menjadikan anak berperilaku kurang baik. Oleh karenanya penelitian ini dilakukan untuk mengetahui 1) hubungan antara pola asuh keluarga industri dengan kedisiplinan siswa di UPT SMP Negeri 33 Gresik, 2) hubungan antara budaya disiplin dalam pembelajaran IPS dengan kedisiplinan siswa di UPT SMP Negeri 33 Gresik, 3) hubungan antara pola asuh keluarga industri dengan budaya disiplin dalam pembelajaran IPS dan 4) hubungan antara pola asuh keluarga industri dan budaya disiplin dalam pembelajaran IPS terhadap kedisiplinan siswa di UPT SMP Negeri 33 Gresik.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif-korelasional, yaitu mencari ada tidaknya hubungan antar variabel dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan pemberian angket. Hasil dari penelitian ini adalah 1) adanya hubungan yang positif antara pola asuh keluarga industri dengan kedisiplinan siswa di UPT SMP Negeri 33 Gresik, 2) adanya hubungan yang positif antara budaya disiplin dalam pembelajaran IPS dengan kedisiplinan siswa di UPT SMP Negeri 33 Gresik, 3) adanya hubungan yang positif antara pola asuh keluarga industri dengan budaya disiplin dalam pembelajaran IPS dan 4) adanya hubungan yang positif antara pola asuh keluarga industri dan budaya disiplin dalam pembelajaran IPS secara bersama-sama terhadap kedisiplinan siswa di UPT SMP Negeri 33 Gresik. Dimana kedua variabel independen mempengaruhi variabel dependen sebesar 27,7%.

Kata Kunci: Pola Asuh, Keluarga Industri, Budaya Disiplin, Kedisiplinan Siswa, Kuantitatif-Korelasional

Gresik Regency has been famous as one of the trading cities in East Java and since the establishment of the Semen Gresik factory made it be an industrialization area. Especially in Driyorejo District, it is known as a small to large warehousing center with various types of production. Now, when the increasing economic demands and easy access for all people, make many women take part in working at factories. So, we can observe that when working women who play the role of mothers, they are required to be able to manage household management and childcare in addition to their busy work. Beside that, there is a father who also works but when at home often, they are not indifferent to the care of their children because they feel tired and their job is only as a breadwinner in the family. So, this moment make neglected supervision to the children and makes children behave less attitude. Therefore, this study was conducted to determine 1) the relationship between industrial family parenting and student discipline at UPT SMP Negeri 33 Gresik, 2) the relationship between discipline culture in social studies learning and student discipline at UPT SMP Negeri 33 Gresik, 3) the relationship between industrial family parenting and discipline culture in social studies learning and 4) the relationship between industrial family parenting and discipline culture in social studies learning towards student discipline in UPT SMP Land 33 Gresik.

The research method used in this study is quantitative descriptive-correlational, which is looking for the relationship between variables with data collection techniques using interviews, observations and questionnaires. The results of this study are 1) there is a positive relationship between industrial family parenting and student discipline at UPT SMP Negeri 33 Gresik, 2) there is a positive relationship between discipline culture in social studies learning and student discipline at UPT SMP Negeri 33 Gresik, 3) there is a positive relationship between industrial family parenting and discipline culture in social studies learning and 4) there is a positive relationship between industrial family parenting and discipline culture in social studies social studies learning together on student discipline at UPT SMP Negeri 33 Gresik. Where the two independent variables affect the dependent variable by 27.7%.

Keywords: Parenting, Industrial Family, Discipline Culture, Student Discipline, Quantitative-Correlational