ABSTRAK
Saraswati, Marini. 2019. Translation Shift as Assessing Readability in Indonesian Translation of George Orwell’s Animal Farm. Jurusan Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing: Adam Damanhuri.
Keywords: Terjemahan, pergeseran, dan keterbacaan
Penerjemahan merupakan media untuk mentransfer suatu bahasa ke bahasa lain tanpa menggeser pesan dari teks tersebut. Ketika menerjemahkan suatu teks, para penerjemah sering melakukan suatu pergeseran untuk memudahkan dalam hal membaca dan memahami. Penelitian telah menunjukkan bahwa pergeseran merupakan suatu cara yang penting untuk menyetarakan kata, frasa, dan kalimat dan juga dapat memengaruhi keterbacaan teks bahasa target tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis pergeseran terjemahan yang digunakan dalam suatu novel terjemahan Bahasa Indonesia dan bagaimana hal tersebut dapat menjadi acuan untuk menilai suatu keterbacaan teks bahasa target. Mengenali strategi penerjemahan juga dapat memengaruhi penggunaan pergeseran dalam bahasa target.
Sebagian besar peneliti mengevaluasi keterbacaan suatu teks menggunakan kalkulasi angka dengan menghitung suatu formula. Sedangkan, dalam penelitian ini, penilaian keterbacaan suatu teks menggunakan penelitian kualitatif dengan menggambarkan suatu pengetahuan kontekstual dari para pembaca yang juga berperan sebagai peneliti. Pengetahuan kontekstual (latar belakang) pembaca dapat menjadi penilaian keterbacaan dengan menunjukkan korelasi antara teks dan konteks bahasa tersebut Sebagai hasil dari penelitian ini, peneliti menemukan 88 macam pergeseran dalam bentuk kalimat tertentu. Pergeseran dibagi menjadi empat jenis, pergeseran level, pergeseran struktur, pergeseran unit, dan pergeseran kelas kata. Dalam pergeseran yang berbeda ini, penerjemah tidak mengubah pesan teks dari bahasa sumber. Penerjemah juga menggunakan beberapa strategi untuk menyiratkan pergeseran tersebut. Ada dua jenis strategi yang digunakan dalam novel terjemahan ini, yaitu strategi sintaksis dan semantik. Melalui pergeseran terjemahan, keterbacaan dapat dievaluasi berdasarkan pengetahuan kontekstual pembaca. Pembaca menunjukkan hubungan antara teks-teks bahasa target dengan konteks pembaca. Konteks pembaca dapat berupa sejarah negara tertentu atau kebiasaan sehari-hari yang telah menjadi suatu nilaikehidupan dalam bermasyarakat. Oleh karena itu, terjemahan tidak hanya dinilai dengan menghitung formula, tetapi juga dapat dievaluasi melalui pengetahuan pembaca terhadap teks tersebut.
ABSTRACT
Saraswati, Marini. 2019. Translation Shift as Assessing Readability in Indonesian Translation of George Orwell’s Animal Farm. Language and Literature Department, Surabaya State University. Advisor: Adam Damanhuri.
Keywords: Translation, shifting, and readability
Translation is a media to transfer one language to another language without shifting the message of a particular text. When translating a particular text, the translators often do shifting in order to get the ease of reading and understanding. Research has shown that shifting is an important skill to equalize the words, phrases, and sentences and can also influence the readability of the target language text. This study aims to identify what types of translation shift that is used in the Indonesian translation novel and how it can assess the readability of the target language text. Recognizing the translation strategies also can affect the use of shifting in the target language.
Most of the researchers evaluated readability with a number by calculating a formula. Meanwhile, in this study, assessing readability used qualitative research by describing the contextual knowledge of the reader who is also as the researcher. The contextual (background) knowledge of the reader can be an assessment of readability by showing a correlation between the text and context of the target language text. As a result of this study, the researcher found 89 shifting in the form of a particular sentence. The shifting is divided into four types, level shift, structure shift, unit shift, and class shift. In these different shifting, the translator still does not change the message of the source language text. The translator also uses some strategies that are used to imply shifting. There are two types of strategy that is used in the novel, syntactic and semantic strategy. Through translation shifts, readability can be evaluated based on the contextual knowledge of the reader. The reader shows the relationships between the texts of the target language with the context of the reader. The context of the reader can be a history of a particular country or a habitual activity that has become a value of life. Therefore, translation is not only assessed by calculating a formula, but it can be evaluated through the prior knowledge of the reader.