Berdasarkan hasil wawancara di Sekolah Dasar, peneliti memperoleh informasi terkait media yang digunakan pada materi daur hidup pada hewan kelas IV menggunakan media gambar yang ada dibuku. Adapun kendala penggunaan media gambar yang ada dibuku yakni kegitan pembelajaran lebih berpusat pada guru sehingga peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran dan suasana pembelajaran menjadi monoton serta kurang kondusif karena peserta didik cepat bosan dan tidak memperhatikan guru. Hal tersebut membuat peneliti bertujuan untuk mengembangkan media papan daur hidup (PARIDUP) yang dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan dapat membuat peserta didik aktif dalam pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti yaitu pengembangan dengan menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model Borg and Gall yang terdiri dari 10 tahapan, namun peneliti hanya menggunakan sampai 7 tahapan dikarenakan adanya pandemi virus covid-19, tenaga dan biaya. Sasaran dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Benowo I Surabaya dengan jumlah 10 peserta didik. Data hasil penelitian pengembangan media papan daur hidup dari validasi media memperoleh persentase sebesar 98,4% sedangkan validasi materi memperoleh persentase sebesar 86%. Kepraktisan diperoleh dari hasil angket respon siswa dan guru yaitu memperoleh persentase sebesar 91% dari angket respon siswa sedangkan memperoleh persentase sebesar 92% dari angket respon guru sehingga persentase rata-rata dari angket respon siswa dan guru memperoleh 91,5%. Hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa media papan daur hidup (PARIDUP) sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran baik dari kevalidan dan kepraktisan. Kata Kunci : Pengembangan, Media Papan, Daur Hidup Pada Hewan
Based on the results of interviews in elementary schools, researchers obtained information related to the media used in the life cycle material in class IV animals using media images in the book. The constraints of using the existing picture media in the book, namely the activity of learning is more centered on the teacher so that students are less active in learning and the learning atmosphere becomes monotonous and less conducive because students get bored quickly and do not pay attention to the teacher. This makes researchers aim to develop media life cycle boards (PARIDUP) that can create a pleasant learning atmosphere and can make students active in learning. The type of research used by researchers is development using the Research and Development (R&D) method with the Borg and Gall model which consists of 10 stages, but researchers only use up to 7 stages due to the co-19 virus pandemic, power and cost. The target in this study were students of fourth grade SDN Benowo I Surabaya with a total of 10 students. Data on the results of the research on media development for life cycle boards from media validation obtained a percentage of 98.4% while material validation obtained a percentage of 86%. Practicality is obtained from the results of student and teacher response questionnaires, namely obtaining a percentage of 91% of the student response questionnaire while obtaining a percentage of 92% of the teacher response questionnaire so that the average percentage of student and teacher response questionnaires receives 91.5%. The results of these studies can be concluded that the life cycle board media (PARIDUP) is very suitable to be used as a medium of learning both from validity and practicality. Keywords : Development, Media Board, Life Cycle in Animals