ABSTRAK
Dewi, Ery Trimara. 2023. Pengembangan Modul Berbasis Kecakapan Hidup (Life
Skill) Dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kreatif Peserta Didik Pada
Pembelajaran IPS Kelas V Sekolah Dasar. Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar,
Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing: (1) Prof. Dr. Waspodo
Tjipto Subroto, M. Pd., dan (2) Dr. Hendratno, M. Hum.
Kata-kata Kunci: Modul, Kecakapan Hidup, Berpikir Kreatif.
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menguji kelayakan Modul IPS berbasis
kecakapan hidup untuk peserta didik kelas V di SD Negeri Sumberarum II Ngraho
Bojonegoro, (2) menguji kepraktisan Modul IPS berbasis kecakapan hidup sebagai
penunjang materi Kegiatan Ekonomi pada tema 9 kelas V SD, (3) menguji
keefektifan Modul IPS berbasis kecakapan hidup untuk meningkatkan kemampuan
berpikir kreatif pada peserta didik kelas V SD.
Penelitian pengembangan media pembelajaran ini mengacu pada model 4D.
Subyek penelitain adalah peserta didik kelas V SD Negeri Sumberarum II ngraho
Bojonegoro dengan jumlah 28 peserta didik. Desain penelitian ini menggunakan
One-Shot Case Study untuk mengukur kelayakan modul IPS berbasis Kecakapan
Hidup dan One-Grup Pretest-Posttest untuk mengukur keterampilan berpikir
kreatif peserta didik.
Hasil penelitian ini menunjukkan (1) bahwa perangkat pembelajaran berupa
silabus memperoleh hasil validasi sebesar 85,71% dan masuk kategori “sangat
layak” dengan maksud sangat layak untuk digunakan. Untuk perangkat
pembelajaran berupa Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mendapat hasil
validasi sebesar 83,33%, sehingga masuk kelayakan kategori “sangat layak”,
dengan maksud sangat layak untuk digunakan. Berdasarkan hasil validasi materi
terhadap isi materi modul berbasis kecakapan hidup mendapat penilaian sebesar
83,33%, dan masuk dalam kategori “sangat layak” maka dapat diartikan bahwa
materi yang tercakup dalam soal pre dan posttest dalam modul dinyatakan telah
mencakup syarat kelayakan untuk diujikan kepada peserta didik. (2) terdapat
peningkatan kelas sebesar 0,52 %, menurut klasifikasi tabel G Score terlihat ada
peningkatan dengan rentang sedang nilai dari pretest dan nilai posttest, ini
dikarenakan ada beberapa anak yang tidak mengalami peningkatan nilai post test
serta adapula nilai yang peningkatannya tinggi. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan media modul berbasis kecakapan
hidup menunjukkan peningkatan hasil belajar pada peserta didik.