Strategi Cross-Culture Religion Berlandaskan Pancasila Sebagai Penguat Desa Toleransi
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi cross-culture religion berlandaskan Pancasila berkaitan dengan cara atau metode dalam menumbuhkan juga memperkuat rasa toleransi pada masyarakat dalam lingkup desa yang berlandaskan multikultural (studi kasus Dusun Ngandat Desa Mojorejo Kota Batu Jawa Timur), kedua penelitian ini untuk mengidentifikasi dampak strategi cross-culture religion berlandaskan Pancasila dalam memperkuat toleransi pada masyarakat multikultural di Dusun Ngandat Desa Mojorejo Kota Batu Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan fokus penelitian yakni mendeskripsikan dan juga mengidentifikasi pengimplementasian strategi cross-culture religion berlandaskan Pancasila dalam penguatan desa toleransi, periode waktu penelitian mulai bulan Februari sampai dengan Juni 2021, dengan menggunakan beberapa teknik pengumpulan data yakni observasi, wawancara langsung dengan menggunakan metode penelitian menyesuaikan dengan kondisi dan situasi yang terjadi yaitu dalam jaringan (daring), studi pustaka, dan juga dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penguatan rasa toleransi dengan menggunakan strategi cross-culture religion berlandaskan Pancasila memiliki beberapa dampak positif seperti, masyarakat yang semakin sadar akan pentingnya menumbuhkan rasa toleransi dalam bernegara, sosialisasi nilai nilai Pancasila yang ditujukan kepada masyarakat dalam konteks bernegara lebih menyeluruh dan masif dan masih memiliki beberapa kendala dalam pengimplementasian secara konkrit di lapangan seperti kurangnya kesadaran dari diri masyarakat, kurangnya partisipasi dari masyarakat, kurangnya pembaharuan secara konsep dan konteks dalam penerapan di lapangan.
Kata Kunci: strategi, keberagaman, toleransi
This study aims to describe a cross-culture religion strategy based on Pancasila relating to ways or methods in growing and strengthening tolerance in the community within a village based on multiculturalism (case study of Ngandat Hamlet, Mojorejo Village, Batu City, East Java), these two studies are to identify the impact of a cross-culture religion strategy based on Pancasila in strengthening tolerance in multicultural society in Ngandat Hamlet, Mojorejo Village, Batu City, East Java. This study uses a qualitative descriptive approach with a research focus that is describing and also identifying the implementation of cross-culture religion strategies based on Pancasila in strengthening tolerance villages, the research period is from February to June 2021, using several data collection techniques namely observation, direct interviews with using research methods to adapt to the conditions and situations that occur, namely in the network (online), literature study, and also documentation. The results of this study indicate that strengthening a sense of tolerance by using a cross-culture religion strategy based on Pancasila has several positive impacts, such as, people who are increasingly aware of the importance of fostering a sense of tolerance in the state, socialization of Pancasila values aimed at the community in the context of a more comprehensive and massive state. and still have some obstacles in implementing it concretely in the field such as lack of awareness from the community, lack of participation from the community, lack of conceptual and contextual renewal in application
Keywords: Strategy, Diversity, Toleransi