IDENTIFIKASI RISIKO K3 PADA PEKERJAAN BETON PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH SAKIT RKZ SURABAYA 

IDENTIFICATION OF OHS RISK ON CONCRETE WORKS RKZ HOSPITAL CONSTRUCTION PROJECT SURABAYA

Jasa konstruksi merupakan industri yang berkembang sangat pesat dengan pekerjaan yang komplek memiliki resiko tinggi seperti terjadinya kecelakaan kerja. Salah satunya proyek pembangunan rumah sakit RKZ, dimana dalam pembangunan tersebut setiap pekerjaan dapat berpotensi terjadinya kecelakaan kerja. Meskipun telah ada sistem Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) akan tetapi dalam pelaksanaannya masih sering diabaikan para pekerja yang berdampak kerugian pada perusahaan maupun pekerja itu sendiri. Masalah dalam penelitian ini yaitu belum dilakukan identifikasi, mengklasifikasikan risiko, dan tindak lanjut resiko dalam pekerjaan beton pada proyek pembangunan rumah sakit RKZ. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi, mengklasifikasikan tingkat risiko, dan merencanakan tindak lanjut resiko pekerjaan beton pada proyek pembangunan rumah sakit RKZ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara dan observasi lapangan, selanjutnya analisa data menggunakan hazop worksheet dan risk assessment. Adapun hasil dari penelitian ini didapatkan temuan resiko kecelakaan kerja pada tahap pelaksanaan pengecoran dan merupakan tingkat resiko paling tinggi, penyebabnya antara lain pekerja overload berpotensi runtuhnya bekisting atau jatuh dari ketinggian, material yang mengganggu proses pengecoran seperti terkena percikan beton basah, kaki terjepit, jatuh dari ketinggian dan alat berat yang dapat membahayakan pekerja. adapun tindakan yang dapat dilakukan untuk meminimalisir sumber bahaya pada pelaksanaan pengecoran diantaranya membuat poster sebagai pengingat pentingnya menggunakan APD, melakukan operasi K3 setiap saat, pengadaan pelatihan K3, membuat prosedur kerja, memperhitungkan jumlah pekerja agar tidak terjadi overload pekerja, memasang pembatas pada area berbahaya, membuat peringatan K3 dengan pengeras suara.

Kata Kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Risk Assessment, Hazop Worksheet.

Construction services is an industry that is growing very rapidly with complex work having a high risk such as the occurrence of work accidents. One of them is the RKZ hospital construction project, where in this construction every job has the potential to cause work accidents. Even though there is an occupational safety and health (K3) system in place, in its implementation it is still often neglected by workers which results in losses for the company and the workers themselves. The problem in this study is that the identification, risk classification, and risk follow-up in concrete work have not been carried out in the RKZ hospital construction project. The purpose of this study is to identify, classify the level of risk, and plan a follow-up to the risk of concrete work in the RKZ hospital construction project. The method used in this research is interviews and field observations, then data analysis using a hazop worksheet and risk assessment. The results of this study found that the risk of work accidents at the stage of casting implementation and is the highest level of risk, the causes include overloaded workers with the potential for formwork to collapse or fall from a height, materials that interfere with the casting process such as splashing wet concrete, pinched feet, falling from heights and heavy equipment that can endanger workers. As for the actions that can be taken to minimize the source of danger in the execution of the foundry, including making posters as a reminder of the importance of using PPE, carrying out K3 operations at any time, providing K3 training, making work procedures, calculating the number of workers so that there is no worker overload, installing barriers in hazardous areas, make K3 alerts with loudspeakers.

Keywords: Occupational Safety and Health (K3), Risk Assessment, Hazop Worksheet.