Pengaruh Variasi Penimbangan Terhadap Akurasi Penentuan
Bilangan Asam Pada Alkyd Resin
The Effect of Weighing Variations on the Accuracy of Acid Number
Determination in Alkyd Resin
Abstrak
Alkyd resin adalah polyester yang dimodifikasi dengan penambahan asam lemak dan komponen lainnya. Alkyd berasal dari poliol dan asam organik termasuk asam dikarboksilat atau asam karboksilat anhidrat dan minyak trigliserida. Kualitas suatu alkyd resin ditentukan berdasarkan parameternya antara lain: kadar zat padat, viskositas, bilangan asam, warna dan kejernihan. Bilangan asam yang tinggi dapat menyebabkan cat mudah menguning, oleh karena itu diperlukan ketelitian dalam melakukan analisa bilangan asam. Untuk mengetahui bilangan asam dilakukan dengan metode titrasi asidimetri. Produk A, B, dan C ditimbang masing-masing : 0.5g, 2g, 4g, 6g, 8g, 10g, 12g, 14g, ke dalam erlenmeyer 300 ml yang di dalamnya telah berisi 100 ml pelarut. Masukkan magnetic stirer lalu aduk hingga larut sempurna di atas pemanas listrik. Tambahkan 2 tetes indikator phenolphthalein 1% ke dalam erlenmeyer. Tuang larutan KOH 0.2 alkoholik ke dalam buret 50ml. Titrasi dilakukan hingga terjadi perubahan dari larutan tak berwarna menjadi merah muda. Catat volume yang didapatkan (ml). Dari penelitian yang dilakukan semakin kecil sampel yang ditimbang maka penyimpangan hasil analisa bilangan asam dari penimbangan sampel secara teori ( 10 gram ) semakin besar. Berdasarkan % akurasi yang diizinkan adalah yaitu 3% maka variabel penimbangan yang dapat ditoleransi adalah 8 gram – 14 gram. Penimbangan sampel kurang dari 8 gram atau di atas 14 gr akan menghasilkan bilangan asam yang memiliki penyimpangan yang sangat besar.
Kata Kunci : Alkyd resin, Bilangan asam, Larutan KOH, Titrasi
Abstract
Alkyd resin is a modified polyester with the addition of fatty acids and other components. Alkyds are derived from polyols and organic acids including dicarboxylic acids or anhydrous carboxylic acids and triglyceride oils. The quality of an alkyd resin is determined based on its parameters including: solid content, viscosity, acid number, color and clarity. High acid numbers can cause the paint to turn yellow easily, therefore accuracy is needed in analyzing acid numbers. To determine the acid number is done by acidimetric titration method. Products A, B, and C were weighed respectively: 0.5g, 2g, 4g, 6g, 8g, 10g, 12g, 14g, into a 300 ml erlenmeyer which already contained 100 ml of solvent. Enter the magnetic stirrer and stir until completely dissolved over the electric heater. Add 2 drops of 1% phenolphthalein indicator into the Erlenmeyer. Pour the 0.2 alcoholic KOH solution into a 50 ml burette. The titration was carried out until the solution changed from colorless to pink. Record the volume obtained (ml). From the research conducted, the smaller the sample being weighed, the larger the deviation from the analysis of the acid number from the theoretical weighing sample (10 grams). Based on the % accuracy allowed is 3%, the weighing variable that can be tolerated is 8 grams – 14 grams. Weighing samples less than 8 grams or above 14 grams will produce acid numbers which have very large deviations.
Keywords:
Alkyd resin, Acid number, KOH solution, Titration